PEBAYURAN – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi mulai melakukan penanganan di sejumlah wilayah yang terkena dampak kekeringan. Salah satunya, BPBD mendistribusikan air bersih ke warga Kampung Bubulak RT 02 dan RT 03, Desa Bantarjaya, Kecamatan Pebayuran.
Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kecamatan Pebayuran, Ahmad Syarifudin, mengungkapkan bahwa BPBD Kabupaten Bekasi telah menyalurkan 5.000 liter air bersih kepada masyarakat setempat. Laporan yang diterima FPRB menunjukkan bahwa sekitar 120 kepala keluarga di Desa Bantarjaya mengalami dampak kekeringan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Distribusi air bersih ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan dasar warga yang terdampak kekeringan air sumur. Hal ini berdasarkan laporan dari Pemdes Bantarjaya kepada Muspika Kecamatan Pebayuran dan FPRB Kecamatan Pebayuran,” kata Ahmad Syarifudin pada Senin, (02/09/2024).
Dia menambahkan bahwa hingga saat ini, hanya Desa Bantarjaya yang mengalami kekeringan. Sementara itu, salah satu warga Kampung Bubulak, Doyok (42), menyatakan rasa terima kasihnya atas bantuan air bersih dari BPBD. Warga Kampung Bubulak membawa berbagai wadah penampung air seperti ember, jerigen, dan galon untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka.
“Masyarakat Kampung Bubulak berharap tidak hanya mendapatkan air bersih, tetapi juga air siap minum, karena air merupakan kebutuhan pokok yang sangat penting bagi kehidupan mereka,” pungkas Doyok.
(Hms/Red)**
