Kota Bandung // Pesan dari Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Herman Suryatman, kepada 27 pemerintah daerah kabupaten dan kota di Jabar menekankan pentingnya membangun birokrasi yang bersih, akuntabel, dan efisien.
Dalam acara Sosialisasi Program Percontohan Kabupaten dan Kota Antikorupsi Tingkat Provinsi di Gedung Sate, Herman mengajak semua pihak untuk komitmen mewujudkan pemerintahan yang akuntabel dan menyarankan pemanfaatan bonus demografi untuk percepatan pembangunan.
Herman menekankan pentingnya pengembangan SDM dari Generasi Z dan Milenial untuk mencapai Indonesia Emas 2045.
Berikut kutipan dari pesan Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Herman Suryatman:
“Yuk, kita berkomitmen, 27 kabupaten-kota di Jawa Barat harus menjadi percontohan. Mari kita wujudkan pemerintahan yang bersih, akuntabel.”
“Ini kesempatan yang bagus. Kami menyambut baik pertemuan ini, dan yang paling penting adalah eksekusinya. Birokrasi yang efektif, birokrasi yang akuntabel, dan pelayanan publik yang keren.”
“Bonus demografi harus dimanfaatkan. Generasi milenial, Gen Z, kesempatan emas mengakselerasi pembangunan. Tujuannya untuk kesejahteraan masyarakat.”
“Hal itu menjadi komitmen bersama kita. Kuncinya ada di kita semua jajaran pemerintahan yang menghadirkan birokrasi yang akuntabel, bersih dan efisien. Dengan hal itu, kita bisa membangun tugas pemerintahan, membangun, melayani dengan berkualitas.”
(Red)**