KMP Desak Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor Ungkap Skandal Obat Kedaluwarsa Senilai Rp1,04 Miliar

Satunews.id

- Redaksi

Rabu, 12 November 2025 - 15:11 WIB

509 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bogor, Satunews.id – Koalisi Mahasiswa dan Pemuda (KMP) Kabupaten Bogor menggelar audiensi dengan Kepala Subbagian Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, Sofie, pada Selasa (11/11/2025). Pertemuan tersebut membahas dugaan skandal obat kedaluwarsa yang menimbulkan kerugian negara mencapai Rp1,04 miliar.

Audiensi ini digelar di ruang rapat Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, dengan tujuan menuntut transparansi dan akuntabilitas pengelolaan anggaran serta meminta penjelasan langsung atas lemahnya sistem pengawasan terhadap stok obat di lingkungan Dinkes.

Perwakilan KMP, Farizan, dalam penyampaiannya mempertanyakan penyebab utama terjadinya obat kedaluwarsa dalam jumlah besar dan menyoroti lemahnya sistem perencanaan, pengadaan, serta distribusi obat.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami ingin tahu, mengapa bisa terjadi obat kedaluwarsa dengan nilai sebesar itu? Di mana letak kesalahan — apakah dalam tahap perencanaan, pengadaan, atau distribusinya?” tegas Farizan dalam audiensi tersebut.

Menanggapi hal itu, Sofie, selaku Kasubag Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, mengakui adanya kelemahan dalam sistem pengelolaan obat. Ia menegaskan bahwa pihaknya telah melakukan evaluasi internal dan akan segera mengambil langkah perbaikan agar kasus serupa tidak kembali terjadi.

“Kami mengapresiasi kepedulian dari rekan-rekan KMP. Dinas Kesehatan berkomitmen untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas, serta memperkuat sistem pengelolaan agar tidak ada lagi kejadian seperti ini di masa mendatang,” ujar Sofie.

Audiensi berjalan dalam suasana konstruktif dan terbuka. KMP mengapresiasi kesediaan pihak Dinkes memberikan penjelasan, namun menegaskan agar komitmen tersebut dibuktikan dengan tindakan nyata, bukan sekadar janji.

KMP juga menegaskan akan terus mengawal kasus ini dan memantau secara berkala pelaksanaan langkah-langkah perbaikan yang dijanjikan Dinas Kesehatan. Mereka berharap agar persoalan obat kedaluwarsa ini menjadi momentum perbaikan tata kelola anggaran dan pengawasan di sektor kesehatan Kabupaten Bogor.

“Kami akan terus mengawasi dan memastikan agar permasalahan ini tidak berhenti di permukaan. Skandal ini harus menjadi pelajaran penting bagi seluruh instansi pemerintah dalam mengelola anggaran publik,” tutup Farizan.

(Aminah)

Berita Terkait

Enam Unit Ambulans Gratis Program Unggulan Teddy–Marjito Siap Layani Warga OKU 24 Jam
Polres Sumenep Berhasil Tangkap Pelaku Kasus Pencurian dan Sabu Secara Beruntun di Guluk-Guluk
Pemdes Situsari Realisasikan Pengaspalan Jalan Desa di Kampung Karet RW 001
Diduga Pembangunan GOM di RancaBungur Bermasalah ,Ketua Aktivis Lingkungan Hidup Akan melayangkan Gugatan ke PTUN
Penemuan Mayat Pria di Pinggir Tol Jagorawi, Diduga Korban Pembunuhan
Program PISEW Jalan Penghubung Antar Desa Diduga Dijadikan Ajang Korupsi
Bupati OKU Wujudkan Janji Kampanye, Ribuan Siswa SD Terima Seragam Sekolah Gratis
Diduga Langgar UU KIP, Pemdes Linggasari Kecamatan Darangdan Tutup Akses Informasi Publik

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 15:11 WIB

KMP Desak Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor Ungkap Skandal Obat Kedaluwarsa Senilai Rp1,04 Miliar

Rabu, 12 November 2025 - 15:07 WIB

Enam Unit Ambulans Gratis Program Unggulan Teddy–Marjito Siap Layani Warga OKU 24 Jam

Selasa, 11 November 2025 - 20:52 WIB

Polres Sumenep Berhasil Tangkap Pelaku Kasus Pencurian dan Sabu Secara Beruntun di Guluk-Guluk

Selasa, 11 November 2025 - 18:49 WIB

Diduga Pembangunan GOM di RancaBungur Bermasalah ,Ketua Aktivis Lingkungan Hidup Akan melayangkan Gugatan ke PTUN

Selasa, 11 November 2025 - 18:43 WIB

Penemuan Mayat Pria di Pinggir Tol Jagorawi, Diduga Korban Pembunuhan

Senin, 10 November 2025 - 20:17 WIB

Program PISEW Jalan Penghubung Antar Desa Diduga Dijadikan Ajang Korupsi

Senin, 10 November 2025 - 19:19 WIB

Bupati OKU Wujudkan Janji Kampanye, Ribuan Siswa SD Terima Seragam Sekolah Gratis

Senin, 10 November 2025 - 19:03 WIB

Diduga Langgar UU KIP, Pemdes Linggasari Kecamatan Darangdan Tutup Akses Informasi Publik

Berita Terbaru

KUNJUNGAN WAMENDES : Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi mendampingi kunjungan Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT) Ahmad Riza Patria ke Eco Wisata Desa Pasirsari Kecamatan Cikarang Selatan, pada Selasa (12/12/2024).

Berita

Pemkab Dukung Swasembada Pangan dan Wisata Lokal

Rabu, 13 Nov 2024 - 13:31 WIB