H. Wada Suhada, H. Dedi Basuni, dan H. Sairan siap hadir dalam acara diskusi publik “Bekasi Mencari Pemimpin”.
Acara tersebut akan mengangkat tema sinergi antara pemerintah pusat dan daerah, dan dijadwalkan berlangsung pada Rabu, 5 Juni 2024 di Distrik 1 Maikarta Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi. Ini menjadi perhatian publik, terutama masyarakat Kabupaten Bekasi.
Para calon pemimpin Bekasi yang berani menampilkan diri untuk membagikan pandangan mereka tentang Kabupaten Bekasi telah mengkonfirmasi kehadiran mereka. Bukan hanya itu, tokoh-tokoh masyarakat, agama, pengamat kebijakan publik, ekonomi, pertanian, pendidikan, kesehatan, lingkungan hidup, budaya, aktivis, akademisi, mahasiswa, LSM, dan ormas juga turut serta dalam acara ini, seperti yang diutarakan oleh Sekretaris Pelaksana Acara, Suryo Sudharmo,pada,(Selasa,28/05).
“Panitia telah melalui tahapan pra acara dengan baik, termasuk mengkonfirmasi kehadiran narasumber, calon pemimpin, tokoh, pengamat, LSM, ormas, akademisi, aktivis, dan elemen masyarakat lainnya. Harapannya, acara ini dapat memberikan pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat tentang Kabupaten Bekasi, serta melahirkan calon pemimpin berkualitas untuk masa depan yang lebih baik,ujar Suryo.
Sementara itu, H. Dedi Basuni menyatakan dukungannya atas diselenggarakannya acara diskusi publik ini. Dia berharap acara “Bekasi Mencari Pemimpin” dengan kehadiran tokoh nasional dan para Tokoh Bekasi dapat menjadi momen silaturahmi dan mempererat persatuan, serta menumbuhkan patriotisme masyarakat Bekasi.
H. Sairan menambahkan bahwa masyarakat Kabupaten Bekasi harus berdaya, inovatif, dan memiliki SDM yang unggul untuk membangun Bekasi menuju sejahtera.
Pandangan yang sama juga diungkapkan oleh H. Wada Suhada, yang siap memaparkan pendapatnya tentang Bekasi dan menyoroti persoalan-persoalan yang ada.
“Dengan demikian, hadirnya para tokoh dan figur calon pemimpin potensial dalam acara diskusi publik ini diharapkan dapat memberikan dorongan positif bagi Kabupaten Bekasi.
“Semoga acara ini tidak hanya menjadi ajang untuk berdiskusi, tetapi juga sebagai langkah konkret dalam memajukan Bekasi ke arah yang lebih baik, tandas H.Wada Suhada.
Sementara itu ketua 1 pelalsana acara Dr Weldy Jevis Saleh,SH.,MH menyampaikan bahwa dengan adanya diskusi publik yang langsung di hadiri tokoh nasional tentunya akan menjadi atensi atau perhatian khusus pemerintah pusat terkait percepatan pembangunan daerah bekasi yang masih tertingal dan masih jauh dari kata sejahterah,Dr Weldy menghimbau Agar Para tokoh masyarakat terlibat langsung dan harus rela dan turun gunung untuk memberikan masukan dalam acara kepada figur – figur pemimpin yang akan memimpin kabupaten Bekasi kelak, agar bisa bersinergi terkait ivestasi dan program- program pemerintah pusat untuk percepatan pembangunan daerah tertingal khususnya desa- desa yang masih butuh percepatan pembangunan ifrastruktur terkait jalan nasional dan jalan daerah, imbuhnya.
Saat dikonfirmasi media terkait penyelanggara acara Raja Simatupang selaku ketua 2 pelaksana acara menjelaskan bahwa acara tersebut diselenggarakan atas kolaborasi antara Tim Hukum Merah Putih, Aliansi Wartawan Indonesia Bangkit Bersama (AWIBB) dan PT. Internusa Media Group (IMG) tukasnya.
(Red)**