SATUNEWS.ID, SUMEDANG – Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran (UNPAD) berkerjasama dengan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) Republik Indonesia, mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pembuatan Produk Olahan Susu secara hibrida selama dua hari dari tanggal 28-29 Mei 2024, bertempat di Laboratorium Teknologi Pengolahan Produk Peternakan Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran Bandung.
Pelatihan dibuka langsung oleh Asisten Deputi Pengembangan (Asdep) SDM UKM Deputi Bidang Usaha Kecil dan Menengah Kementrian Koperasi dan UKM Rhenaldy, SE., MBA.
Pelatihan tersebut, diisi oleh teori dan praktik cara membuat produk olahan susu. Berupa sabun susu, kerupuk susu, dodol susu, yoghurt, kefir, minuman sari buah berbasis whey, karamel, mentega dan keju mozzarella.
Acara tersebut, dihadiri oleh Dekan Fakultas Peternakan Dr. Ir. Rahmat Hidayat, S.Pt., M.Si., IPM, Asisten Deputi Pengembangan SDM UKM Deputi Bidang UKM Kemenkop RI Rhenaldy, SE., MBA.
Sebagai narasumber, dari Fakultas Peternakan (Fapet) UNPAD Dr. Ir. Lilis Suryaningsih, M.Si., Dr. Ir. Jajang Gumilar, S.Pt. MM, IPM., Dr. Wendry S. Putranto, S.Pt., M.Si., Dr. Eka Wulandari, Ir. Andry Pratama S.Pt., MP., IPM., Dicky Tri Utama S.Pt., Ph.D.l, dan Dekan Fakultas Peternakan Dr. Ir. Rahmat Hidayat, S.Pt., M.Si., IPM.
Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Peternakan Dr. Ir. Rahmat Hidayat, S.Pt., M.Si., IPM, mengucapkan selamat datang kepada peserta bimtek, dan selamat memanfaatkan ilmu tentang pengolahan hasil peternakan.
“Selamat datang kepada para peserta bimtek hibrida di Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran, baik secara luring maupun daring. Selamat manfaatkan ilmu yang didapat dari Bimtek ini untuk meningkatkan kualitas pengolahan hasil peternakan sehingga dapat memajukan usaha Bapak dan Ibu,” ucapnya
Lebih lanjut Rahmat, mengatakan, bahwa, pelatihan ini merupakan wujud dan tugas sebagai akademisi yang mempunyai kewajiban tridharma demi pendidikan, pengajaran, penelitian serta merupakan pengabdian kepada masyarakat.
“Sebagai akademisi yang mempunyai kewajiban tridharma baik itu pendidikan, pengajaran, penelitian serta pengabdian kepada masyarakat, serta pelatihan ini merupakan wujud dari tugas kami yang berkerjasama dengan Kemenkop UKM RI yang sudah berjalan selama 3 tahun,” ungkap Rahmat
Masih menurut Rahmat, bahwa, bimtek kali ini lebih menitikberatkan pengabdian kepada masyarakat, Dosen hanya sebagai jembatan keilmuan yang ada di Fakultas Peternakan.
“Dosen hanya sebagai jembatan keilmuan yang ada di Fakultas Peternakan, supaya dapat mentransfer ilmu yang dapat diaplikasikan oleh masyarakat dan dapat meningkatkan kualitas produk olahan hasil ternak yang bernilai komersil,” ujarnya.
“Pelatihan ini untuk menambah kompetensi para pelaku UKM serta meningkatkan kualitas hasil peternakan yang mereka hasilkan. Jadi, para pelaku UKM dapat menghasilkan produk yang berkualitas sesuai standar dan aman untuk digunakan oleh masyarakat. Konsumsi olahan hasil peternakan dapat memberikan asupan gizi sehingga dapat meningkatkan kesehatan bagi masyarakat yang mengkonsumsinya,” tambah Rahmat
Sementara itu Asdep Pengembangan SDM UKM Deputi Bidang Usaha Kecil dan Menengah Kementrian Koperasi dan UKM Rhenaldy, SE., MBA. mengatakan,
“Saya atas nama Lembaga dan Pribadi mengapresiasi dan berterima kasih atas diselenggarakannya Bimtek oleh Fapet Unpad yang telah berkerjasama dengan Kemenkop UKM RI ini sebagai sarana untuk meningkatkan SDM dalam pengolahan hasil peternakan bagi para pelaku UKM. Adanya Kampus UKM adalah terobosan konsep pendidikan dan pelatihan yang memanfaatkan teknologi informasi dan digital,” kata Rhenaldy
Rhenaldy pun berceritera tentang peserta Bimtek. Ada Peserta Bimbingan Teknis Pembuatan Produk Olahan Susu mengatakan dan bersyukur atas penyelenggaraan bimtek.
“Allhamdulillah setelah mengikuti Bimtek Pembuatan Produk Olahan Susu, saya dan teman-teman banyak mendapatkan ilmu baru untuk mengembangkan produk yang saya jual. Mudah-mudahan setelah mendapatkan ilmu ini usaha saya semakin berkembang dan semoga kegiatan ini terus berlanjut untuk dapat mengembangkan UKM-UKM yang lainnya,” pungkasnya