SUMEDANG|satunewa.id| Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 0610-01/Sumedang Utara Kodim 0610/Sumedang Pelda Dedi Herdiana, membantu warga di Desa binaannya yang tertimpa material rumah roboh, Kamis (04/01/2024) pasca gempa yang terjadi beberapa waktu lalu di Sumedang.
Siti Fatimah (14) tahun merupakan warga Lingkungan Cipameungpeuk Rt 01 Rw 03 Kelurahan Cipameungpeuk Kecamatan Sumedang Selatan mengalami luka pada paha, punggung dan kepala sehingga harus di evakuasi ke Rumah Sakit Umum Sumedang untuk dilakukan pemeriksaan rontgen.
Dengan menggunakan kendaraan Ambulance Denkesyah Garut, korban langsung di evakuasi menuju RSUD. Sumedang dengan dibantu pihak keluarga korban.
Dandim 0610/Sumedang Letkol Kav Christian Gordon Rambu M. Si (Han)., mengatakan bahwa membantu warga sekitar yang mendapat musibah, merupakan kewajiban anggota TNI terutama Babinsa yang ada di wilayah tersebut.
“Babinsa, merupakan ujung tombak Angkatan Darat, mereka lebih melekat dengan warga sehingga semua kejadian di masyarakat sekecil apapun harus mengetahuinya dan siap memberikan solusi serta membantunya dengan maksimal,” tegas Dandim.
Dengan keberadaan Babinsa yang melaksanakan tugas dengan baik dan ikhlas, masyarakat disekitar akan sangat terbantu. Seperti yang dirasakan oleh keluarga Bapak Ape, orang tua dari Siti Fatimah. Upaya yang dilakukan merupakan wujud kepedulian Babinsa kepada warga di daerah binaannya.
Kami juga mendirikan Posko Kesehatan yang berlokasi di Alun-alun Sumedang di pimpin langsung oleh Dandenkesyah 03.02.04 Garut Letkol Ckm Suparman S.Sos.SPT, M.M Kes., termasuk anggota Polkes 03.10.10 Sumedang.
“Ketika ada masyarakat yang membutuhkan pemeriksaan kesehatan bisa datang langsung ke Posko, ketika ada pasien yang membutuhkan pertolongan dan tidak bisa datang ke Posko agar koordinasi dengan Babinsa di lapangan, nantinya biar anggota kesehatan kami yang mendatangi langsung ke rumah pasien,” jelas Dandim.
Bapak Ape menyampaikan ucapan terima kasih kepada Babinsa, anggota Polkes Kodim Sumedang dan Denkesyah yang telah membantu keluarganya.
“Alhamdulillah setelah dilakukan pemeriksaan rontgen, anak saya dalam keadaan sehat sehingga tidak perlu dirawat di rumah sakit,” tutur Ape. **
