Plh.Walikota Ema Sumarna, Tidak Memiliki Marwah, Karena Terkendalikan Seorang Toni Sumampau

- Redaksi

Rabu, 26 Juli 2023 - 04:56 WIB

500 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KOTA BANDUNG|| Pengambilalihan lahan kebun binatang Bandung oleh pemerintah kota Bandung diduga sarat adanya unsur kepentingan dari kelompok tertentu yang menunggangi pemerintah kota bandung untuk segera mengambilalih lahan kawasan kebun binatang Bandung

Issue santer di masyarakat saat ini, diduga ada oknum yang menjabat sebagai kabid dibagian aset pemerintah kota Bandung berinisial S yang merupakan orang terdekatnya Plh Walikota Bandung yang menjembatani Toni Sumampau pengelola taman safari sebagai aktor dibalik pengambilalihan lahan kebun binatang Bandung oleh Pemerintah Kota Bandung. Dugaan tersebut diperkuat dengan selalu diikutsertakannya Toni Sumampau didalam setiap pembahasan terkait kebun binatang Bandung, bahkan ketika study banding yang dilaksanakan oleh pemerintah kota Bandung ke surabaya yang ada kaitannya dengan kebun binatang Bandung, Toni Sumampau juga diikut sertakan walau TS tersebut bukan pejabat atau pegawai di Pemerintah Kota Bandung. Hingga didalam rapat koordinasi yang dilaksanakan oleh pemerintah kota Bandung beberapa hari yang lalu, Toni Sumampau juga terlihat hadir dan menjadi bagian peserta rapat.

Toni Sumampau pengusaha taman safari pada saat mengikuti Rakor yang dilaksanakan oleh Pemkot Bandung

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menanggapi hal tersebut, seorang tokoh pegiat anti korupsi nasional Furqon Mujahid atau yang akrab disapa mang jahid tidak menampik issue tersebut bahkan mang jahid juga telah mendengar issue tersebut bahwa ada oknum yang menjembatani Toni Sumampau melakukan komunikasi intens terhadap Plh Walikota Bandung melalui salah seorang Kabid di Bagian Aset Pemerintah Kota Bandung yang berinisial S tersebut.

Namun mang jahid juga masih belum dapat memastikan terkait issue tersebut, bahkan mang jahid belum bisa menanggapinya. Jika issue tersebut benar adanya, maka sangat ironis sekali pemerintah kota Bandung dapat dikendalikan oleh seorang Toni Sumampau yang seorang pengusaha taman safari tersebut dalam pengambilalihan lahan kebun binatang Bandung.

Artinya pemerintah kota Bandung yang dipimpin oleh Plh.Walikota Ema Sumarna tidak memiliki marwah karena dapat dikendalikan oleh seorang Toni Sumampau.

Lagi pula sesuai regulasi dan peraturan perundang-undangan, seorang Plh Walikota tidak bisa mengambil keputusan strategis termasuk memerintahkan mengambilalih lahan Kebun binatang Bandung.

Terlebih saat ini proses hukum sedang berjalan, harusnya Plh Walikota Bandung beserta jajarannya bisa menghormati dan mengikuti proses hukum yang sedang berjalan hingga incraht dan ada kepastian dan putusan hukum ujar mang jahid kepada para awak media.

Selanjutnya jika Pemerintah Kota Bandung dibawah kepemimpinan Plh Walikota Ema Sumarna tetap ingin memaksakan kehendak untuk segera mengambilalih lahan kebun binatang Bandung dalam waktu dekat, apakah sudah dipertimbangkan dampak yang akan terjadi terlebih dalam menghadapi tahun politik sekarang.

Karena saya khawatir jika dipaksakan akan terjadi chaos dan tidak menutup kemungkinan akan terjadi gesekkan yang berdampak luas serta akan mengganggu kondusifitas kota Bandung.

Harusnya ini juga menjadi bahan pertimbangan Plh Walikota, jangan sampai menimbulkan kesan di masyarakat jika Plh Walikota yang disetir oleh oknum tertentu menimbulkan ketidakkondusipan di masyarakat kota Bandung.

Saran saya kepada Plh Walikota Bandung beserta jajarannya, bersabarlah dulu hingga ada keputusan kasasi dari MA pungkas mang jahid. menutup pembicaraan.

(Red)

Berita Terkait

Raperda Pajak Daerah dan Retribusi Daerah: DPRD Kota Bandung Siap Bahas
*Pemkab Garut Akan Gelar Peringatan Hari Jadi ke-212 Secara Sederhana*
Kepala Sekolah SDN Pagerungan Kecil lll Terancam Sangsi Gelapkan Dana PIP
Musrenbang Kecamatan Citeureup: Pendidikan dan Kesehatan Jadi Prioritas
Pemkot Cimahi Dukung Program Pemerintah Pusat dengan Percepatan Penerbitan PBG bagi MBR
*Satpol PP, Disdamkar, dan Disparbud Bersihkan Eceng Gondok di Situ Bagendit*
Musrenbang Kecamatan Cikalongkulon Tahun 2025 Digelar di Aula Desa Cinangsi
*Amanda Kunjungi Perajin Golok di Kawasan Cibatu Sukabumi*

Berita Terkait

Kamis, 13 Februari 2025 - 01:17 WIB

Raperda Pajak Daerah dan Retribusi Daerah: DPRD Kota Bandung Siap Bahas

Rabu, 12 Februari 2025 - 22:25 WIB

Factory Tour Bupati Bandung Pastikan Kondisi Pabrik Masih Baik-baik Saja

Rabu, 12 Februari 2025 - 20:17 WIB

Bupati Bandung Minta Bapperida Fokus Program Perbaikan Infrastruktur dan Pendidikan

Rabu, 12 Februari 2025 - 18:46 WIB

Bapenda Kabupaten Bandung Pasang Spanduk Peringatan Bagi Tempat Usaha Tak Bayar Pajak

Rabu, 12 Februari 2025 - 13:37 WIB

*Pemkab Garut Akan Gelar Peringatan Hari Jadi ke-212 Secara Sederhana*

Rabu, 12 Februari 2025 - 09:58 WIB

Kepala Sekolah SDN Pagerungan Kecil lll Terancam Sangsi Gelapkan Dana PIP

Rabu, 12 Februari 2025 - 09:42 WIB

Bupati Bandung Ingatkan Hak dan Kewajiban Perusahaan BUMN

Rabu, 12 Februari 2025 - 09:33 WIB

Ekspose OPD di Bapenda: Dukung Program 100 Hari Kerja Bupati Bandung

Berita Terbaru

KUNJUNGAN WAMENDES : Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi mendampingi kunjungan Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT) Ahmad Riza Patria ke Eco Wisata Desa Pasirsari Kecamatan Cikarang Selatan, pada Selasa (12/12/2024).

Berita

Pemkab Dukung Swasembada Pangan dan Wisata Lokal

Rabu, 13 Nov 2024 - 13:31 WIB