Bey Machmudin Ingatkan Warga Waspada Hujan Ekstrem Meski di Musim Kemarau

- Redaksi

Selasa, 3 September 2024 - 11:18 WIB

505 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bey Machmudin Tinjau Lokasi Bencana Alam Puting Beliung di Kabupaten Bogor, Selasa (3/9-2024)

Bey Machmudin Tinjau Lokasi Bencana Alam Puting Beliung di Kabupaten Bogor, Selasa (3/9-2024)

SATUNEWS.ID, KABUPATEN BOGOR Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin meninjau lokasi yang porak-poranda akibat bencana alam puting beliung di Desa Cimayang, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Selasa (3/9/2024).

Kejadian yang mengakibatkan dua korban jiwa meninggal dunia dan empat warga lainnya luka-luka akibat tertimpa bangunan itu terjadi pada Senin (2/9/2024) sore.

Bey yang dalam peninjauannya didampingi Plh. Pj Bupati Bogor Suryanto Putra menyampaikan duka mendalam kepada korban yang merupakan warga Blitar, Jawa Timur. Saat ini semua korban baik meninggal dan luka-luka sudah dibawa ke Blitar.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saya bersama Pak Plh. Pj Bupati Bogor meninjau dampak dari hujan ekstrem yang terjadi kemarin sore. Kami sampaikan turut berdukacita terhadap dua korban meninggal dan empat orang luka-luka. Karena mereka berasal dari Blitar, yang meninggal dan yang empat orang itu juga sudah dibawa ke Blitar,” ujar Bey saat diwawancarai awak media.

Atas peristiwa ini, Bey meminta kepada masyarakat untuk tetap waspada hujan lebat walaupun saat ini sedang memasuki musim kemarau. Di daerah tertentu, termasuk Kabupaten Bogor hujan dengan intensitas tinggi bisa terjadi kapan saja. Ingatkan warga waspada hujan ekstrem meski di musim kemarau.

“Intinya adalah walaupun kita memasuki musim kemarau bukan berarti tidak ada hujan. Di daerah tertentu bahkan bisa terjadi hujan ekstrem dan itu harus hati-hati,” ingatnya.

Saat ini Plh. Pj Bupati Bogor sudah menetapkan tanggap darurat. Rumah-rumah yang terdampak bencana alam kemarin sedang diasesmen.

Bey mengatakan, sekarang yang terpenting adalah keselamatan warga.

“Untuk rumah-rumah yang rusak Bupati akan menetapkan tanggap darurat, tapi tetap untuk rumah-rumah yang rusak harus diasesmen dulu, nanti dilihat bagaimana kerusakannya,” tutur Bey.

Ia pun meminta kepada pengembang agar tidak asal dalam membangun rumah, tapi harus kokoh.

Apalagi, lanjut Bey, bencana yang melanda, Senin kemarin, hanya karena hujan yang tidak terlalu lama, namun dampaknya sangat besar.

“Kita sampaikan kepada pengembang kalau membangun itu yang kokoh, jangan sampai ada puting beliung berakibat fatal. Padahal ini hanya sebentar hujannya,” katanya.

Selain Kabupaten Bogor, wilayah lain di Jabar juga rawan terhadap bencana alam, seperti banjir dan longsor yang bisa terjadi saat musim kemarau.

“Justru kemarin kita menggelar rapat kekeringan, tapi ini kan terjadi hujan. Itu artinya walaupun kita memasuki musim kemarau tetap hati-hati, apalagi Jawa Barat ini daerah rawan bencana. Jadi kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat sangat diperlukan,” pesan Bey. (**)

Berita Terkait

Pisah Sambut Sekwan DPRD Cimahi Penuh Haru dan Keakraban
Diduga Gelapkan Barang Senilai Rp280 Juta, Lima Karyawan PT Makmur Mandiri Utama Dilaporkan ke Polisi
Pemdes Cipeucang Salurkan BLT Dana Desa 2025 untuk 53 KPM, Dorong Kesejahteraan Warga
Bonus Produksi Panas Bumi Disalurkan, Jalan Desa Marga Mukti Digarap di 12 Titik
Bupati OKU Teddy Meilwansyah Tunjukkan Kepedulian, Serahkan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Batukuning
Realisasi Aspirasi Warga Londok: Kang DS Jadi Bupati Pertama yang Menginjakkan Kaki dan Menargetkan Jalan Mulus
Wakil Wali Kota Ajak Kolaborasi FKPPI untuk Wujudkan Bandung Aman dan Harmonis
Ngarumat Ngaruwat Budaya Kota Bandung, AAYF dan Disbudpar Satukan Generasi Muda Lewat Seni Budaya Sunda

Berita Terkait

Kamis, 9 Oktober 2025 - 12:21 WIB

Dengan Uang Pribadi, Haji Ali Perbaiki Jalan Perumahan Tanjung Kadeudeuh

Rabu, 10 September 2025 - 14:49 WIB

Bupati Bandung Dorong Partisipasi Masyarakat Melalui Koperasi Merah Putih dalam Kelola Sampah

Rabu, 3 September 2025 - 23:02 WIB

Sekolah Alam: Jejak Hijau KKN Sisdamas 290 UIN Sunan Gunung Djati Bandung di Desa Jatihurip, Kecamatan Sumedang Utara

Selasa, 11 Maret 2025 - 14:27 WIB

Bupati Bandung dan Wakil Ketua DPR RI Tinjau Lokasi Terdampak Banjir di Dayeuhkolot, Soroti Solusi Jangka Panjang

Rabu, 29 Januari 2025 - 10:55 WIB

Sekda Herman Targetkan Pembersihan Sampah di Oxbow Cicukang Rampung Februari 2025*

Selasa, 14 Januari 2025 - 15:31 WIB

“Hari Peringatan Desa Dan Deklarasi Subang Di Bacakan Sederet Pejabat Yang Hadir”

Sabtu, 28 Desember 2024 - 15:32 WIB

Kerja Bakti Padat Karya Tunai: Desa Cangkuang Wetan Bersihkan Sampah dan Selokan

Minggu, 22 Desember 2024 - 17:20 WIB

Kades Karang Baru Minta Cabang Resto Baru Mie Gacoan Serap Tenaga Kerja dari Lingkungan Setempat

Berita Terbaru

KUNJUNGAN WAMENDES : Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi mendampingi kunjungan Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT) Ahmad Riza Patria ke Eco Wisata Desa Pasirsari Kecamatan Cikarang Selatan, pada Selasa (12/12/2024).

Berita

Pemkab Dukung Swasembada Pangan dan Wisata Lokal

Rabu, 13 Nov 2024 - 13:31 WIB

Artikel

Pisah Sambut Sekwan DPRD Cimahi Penuh Haru dan Keakraban

Senin, 13 Okt 2025 - 17:57 WIB