GeoDipa Terima Dokumen Strategi dan Rencana Aksi Keanekaragaman Hayati 2025-2045

- Redaksi

Minggu, 11 Agustus 2024 - 11:24 WIB

5022 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Satunews.id // JAKARTA – GeoDipa menerima dokumen Strategi dan Rencana Aksi Keanekaragaman Hayati Indonesia (IBSAP) 2025-2045 dalam upaya mewujudkan Indonesia sebagai salah satu negara dengan keanekaragaman hayati tertinggi di dunia.

Dokumen strategis ini diluncurkan secara resmi oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, KH. Ma’ruf Amin, di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (8/8/2024).

Direktur Utama PT Geo Dipa Energi (Persero), Yudistian Yunis, secara langsung menerima dokumen IBSAP 2025-2045 dari Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dokumen IBSAP adalah roadmap mencapai Indonesia Emas melalui aspek biodeversity. Salah satu tujuan peluncuran IBSAP adalah mengoptimalkan pemanfaatan berkelanjutan keanekaragaman hayati untuk masyarakat dan generasi yang akan datang.

Dengan pemanfaatan berkelanjutan, geotermal menjadi salah satu pilar pertumbuhan hijau. Ini menjadi modal pembangunan berkelanjutan dan sektor penopang terbesar kedua bagi ekonomi Indonesia dengan pemanfaatan jasa lingkungan seperti pengelolaan wisata alam dan energi berkelanjutan

Sebagai Special Mission Vehicle berbasis Renewable Energy, GeoDipa menjadi salah satu lembaga yang dipilih untuk menerima secara simbolis dokumen tersebut. GeoDipa turut berkontribusi aktif dalam penyusunan Strategi dan Rencana Aksi Keanekaragaman Hayati Indonesia (IBSAP) 2025-2045 ini.

“Kami merasa terhormat dapat menjadi bagian dari upaya besar pelestarian keanekaragaman hayati di Indonesia. IBSAP 2025-2045 ini merupakan langkah maju yang sangat penting untuk memastikan kelestarian alam bagi generasi mendatang, ” ujar Yudistian.

Menurut Yudistian, biodiversity bukan hanya sesuatu yang harus kita jaga, tetapi justru menjadi motor pertumbuhan ekonomi.Ini sejalan dengan sambutan Wakil Presiden Indonesia, Maaruf Amin, yang mendorong pemanfaatan kekayaan alam secara ramah lingkungan.

“Keanekaragaman hayati Indonesia tidak hanya mendukung ketahanan pangan dan energi, tetapi juga menjadi sumber pertumbuhan ekonomi baru melalui pengembangan ekonomi hijau dan biru,” ungkapnya.

Komitmen GeoDipa

Komitmen PT Geo Dipa Energi (Persero) dalam menjaga keanekaragaman hayati tidak hanya sebatas partisipasi dalam penyusunan IBSAP, tetapi juga telah diwujudkan dalam berbagai aksi nyata di lapangan, khususnya di wilayah operasi perusahaan, yaitu Patuha dan Dieng.

Beberapa inisiatif yang telah dilakukan antara lain pelestarian hutan dengan rehabilitasi lahan kritis, dan bekerja sama dengan masyarakat sekitar untuk menjaga kelestarian hutan di sekitar wilayah operasi.

Konservasi flora dan fauna endemic juga secara gencar dilakukan seperti penyelamatan Burung, Surili, Lutung, Macan Tutul, dan Anggrek serta beberapa flora langka. Selain itu melalui kegiatan monitoring, penelitian, dan kerja sama dengan lembaga konservasi seperti Burung Indonesia juga turut dilakukan

Geo Dipa secara aktif dan berkelanjutan menggelar program edukasi lingkungan bagi masyarakat sekitar, terutama generasi muda, untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga keanekaragaman hayati.

Masa Depan Berkelanjutan

IBSAP 2025-2045 diharapkan dapat menjadi pedoman bagi seluruh pemangku kepentingan untuk bekerja sama dalam menjaga keanekaragaman hayati Indonesia.

Geo Dipa berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam implementasi IBSAP dan mengintegrasikannya ke dalam seluruh kegiatan operasional perusahaan.

“Keanekaragaman hayati adalah aset berharga bagi bangsa Indonesia. Dengan menjalankan bisnis yang berkelanjutan, kami yakin dapat memberikan kontribusi positif bagi lingkungan dan masyarakat,” tegas Yudistian Yunis.

(Asp )

Berita Terkait

Kerja Bakti Rutin Cangkuang Wetan: Kades Asep Pastikan Saluran Selokan Lancar, Bantu Pengairan Petani
Sanapi Resmi Jabat Kepala Desa Singajaya, Jonggol
Galian C Ilegal dan Mediator Tanah Bebas Beroperasi di Wilayah Polsek Jonggol, Kabupaten Bogor: Apakah Hukum Ditegakkan?
Pemkab Bogor Peringati HKN ke-61, Dorong Profesionalisme dan Inovasi Tenaga Kesehatan
Cireundeu Festival 2025: Mewarisi Tradisi, Merawat Generasi
Rido Korban Disabilitas Dijamin Sepenuhnya, ini Kata DP3A!
Dugaan Pelanggaran Teknis Menguat, Irigasi Baru Selesai Sudah Jebol
Klinik di Karangbahagia, Bekasi, Beroperasi Tanpa Izin, Keselamatan Pasien Dipertanyakan

Berita Terkait

Jumat, 28 November 2025 - 11:03 WIB

Kegiatan Peduli Akan Sampah, JSI Gandeng DLH dan PKDI Sumenep Ciptakan Lingkungan Bersih

Jumat, 28 November 2025 - 10:27 WIB

Aksi Nyata JSI Bersama DLH dan PKDI Sumenep Ciptakan Lingkungan Bersih Dari Sampah

Jumat, 28 November 2025 - 06:00 WIB

Hampir Saja Gelisah

Jumat, 28 November 2025 - 00:20 WIB

Bantu Tingkatkan UMKM, JSI Bakal Gelar Panggung Kreasi Event Sosial Lewat Zonata Musik

Kamis, 27 November 2025 - 18:14 WIB

Pemdes Tlajung Udik Launching Bantuan Keuangan Infrastruktur Desa (Bankeu Ifdes) Tahun 2025

Kamis, 27 November 2025 - 08:55 WIB

Bea Cukai dan Satpol PP Sumenep Bakar Rokok Ilegal, Penegakan dan Pemusnahan Hanya Lelucon

Rabu, 26 November 2025 - 19:56 WIB

Selalu Peduli Lingkungan, JSI Kembali Menunjukkan Kiprah Sosial Lewat SAKU Berkah

Rabu, 26 November 2025 - 13:20 WIB

Polisi Sapa Masyarakat Samsat Cibinong Bogor: Pelayanan STNK Semakin Humanis, Registrasi Online Permudah Pengurusan Dokumen Kendaraan

Berita Terbaru

Artikel

Hampir Saja Gelisah

Jumat, 28 Nov 2025 - 06:00 WIB