BANDUNG || SATUNEWS –Saat Menghadiri kegiatan sosialisasi peningkatan partisipasi perempuan di lembaga legislatif Tahun 2023, melalui DPA3KB Jabar, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi NasDem, Hj. Tia Fitriani, mengajak perempuan untuk lebih peduli politik.
Pasalnya Legislator dari Fraksi NasDem itu mengatakan, Pada saat ini kita sebagai Kaukus Parlemen Perempuan Jawa Barat kita harus berbagi dengan para perempuan di Jawa Barat, bahwa perempuan harus memilih perempuan lagi, Jadi dukungan terhadap perempuan ini masih lemah.
Kenapa, karena ia juga sebagai anggota Kaukus perempuan parlemen (KPP) dan ketua dewan DPD Forum Pemberdayaan Perempuan di Jawa Barat saat ini. Katanya di Hotel Grand Shunsine Soreang, Rabu (30/08/2023).
“Saya berusaha untuk mengajak perempuan Jawa Barat lebih peduli pada politik, Karena pada saat ini terus terang saja perempuan di Jawa Barat ini sepertinya masih sungkan untuk terlibat langsung dalam dunia politik sehingga kami dari KPP mengajak perempuan di Jawa Barat ini supaya mereka lebih melek politik karena politik ini bukan sesuatu yang tabu” katanya.
Menurut Tia Politik ini adalah sebuah seni, di mana seni tersebut akan terlihat keindahannya ketika menerapkan etika-etika berpolitik.
“Jadi itu yang menjadi dasar saya berusaha mengajak perempuan Jawa Barat agar mereka menyukai ke dunia politik ini, karena politik bukan sesuatu hal yang perlu kita hindari dalam kehidupan, sehari-hari pun kita sudah melakukan politik bagaimana ibu rumah tangga mengatur perekonomian di keluarganya, keuangan di keluarganya bagaimana mereka mengelolannya dan itu dunia politik juga” Katanya di lokasi.
“kami berusaha menerapkan kepada perempuan di Jawa Barat, bahwa dunia politik itu sesuatu yang menyenangkan dan ketika kita ingin maju politik harus diisi dengan perempuan-perempuan hebat” imbuhnya
Kemudian Tia juga menuturkan terkait Sekolah politik perempuan yang di launcing pada saat ini, dimana sekolah politik perempuan ini sudah kita rancang sejak lama, dan ini merupakan sebuah harapan ketika ada sebuah wadah mengkhususkan kaum perempuan untuk mempelajari politik, secara detail, secara rinci, dalam artian persuasif jadi sifatnya adalah mengajak membuka wacana kita semakin luas tentang politik dan juga membuat kita kaum perempuan ini semakin kuat dan bersatu. terangnya.
“Karena saya yakin dengan perempuan bersatu, kesuksesan ada dalam keberagaman perempuan,”
Lanjut Tia, Pada saat ini keterlibatan perempuan ini sangat luar biasa generasi ini sekarang sudah mulai turun langsung ke dunia politik, mereka tertarik bahkan saat ini perempuan bukan hanya sekedar kampanye politik tetapi mereka melakukan kegiatan-kegiatan dan kerja politik, mereka berusaha turun ke masyarakat dan tertarik untuk memperhatikan bagaimana cara lebih peduli dalam lingkungannya masing-masing.
Lanjut Tia, pada saat ini banyak sekali caleg-caleg perempuan yang berpotensi dan kemungkinan bisa dimenangkan oleh perempuan ini sangat terbuka.
“Tinggal bagaimana caranya perempuan ini bersatu tidak saling mencakar dalam artian kami saling support insya Allah saya yakin di tahun 2024 keterwakilan perempuan akan naik”. Ungkapnya.***
(DR)
