Kab.Bandung// SATUNEWS — Gerakan Program BASELI (Budaya Anak Selasa Literasi) kolaborasi Bareng Dinas Perpustakaan Kabupaten Bandung yakni WALI BEDAS atau Wahana Literasi Bedas merupakan kegiatan program unggulan guna meningkatkan kemampuan literasi di indonesia khususnya di Kabupaten Bandung.
Program tersebut dilaksanakan oleh Tim Kampus Mengajar Angkatan 6 SDN Kiaraeunyeuh Kecamatan Katapang di Aula Perpus setempat pada Selasa (19/9/2023).
Ketua Kampus Mengajar Risqi Pratama mengatakan Program Baseli kaloborasi Bareng WALI BEDAS yakni untuk merangsang minat baca siswa.
“Juga memperkenalkan mereka pada fasilitas perpustakaan dan sumber daya literasi, mengembangkan keterampilan literasi, mengapresiasi budaya lokal, dan menciptakan pengalaman belajar yang menyenangkan,”
Melalui kunjungan ini, kata Risqi pihaknya berharap siswa akan menjadi pembaca yang lebih rajin, memiliki pengetahuan tentang pentingnya perpustakaan sebagai sumber pembelajaran, dan memiliki keterampilan literasi yang kuat, sambil juga menghargai kekayaan budaya daerah dan mengasosiasikan pembelajaran dengan pengalaman positif.
“Alhamdulillah kami ikut andil dalam Program Baseli koloborasi Bareng WALI BEDAS Dispusip untuk memajukan dunia pendidikan khususnya di dalam dunia baca sesuai tujuan Merdeka Belajar yang pertama untuk mengembangkan dan menumbuhkan budaya literasi di sekolah khususnya di SDN Kiaraeunyeuh dalam budaya membaca,”
“Yang kedua meningkatkan pengetahuan yang dimiliki dengan cara membaca segala macam informasi yang bermanfaat. Semoga juga dapat terus terbentuk dan terwujud pada kalangan Siswa Khususnya di SDN Kiaraeunyeuh Kecamatan Katapang,”beber Risqi
Pihaknya juga memohon bantuan dan dukungan penuh dari pemangku Pendidikan di Kabupaten Bandung, Peran, kemampuan, Semangat serta kegigihan Pak Hari Sahri S.P.d selaku Kepala Sekolah SDN Kiaraeunyeuh beserta Staff Pendidiknya tidaklah diragukan lagi.
“Karena Mereka lebih memiliki semangat, keyakinan, serta kemauan yang keras untuk terus memajukan Gerakan Literasi di SDN Kiaraeunyeuh tanpa pamrih dan tidak kenal lelah maupun putus asa nampak pada diri mereka. Dan itu terus mereka tularkan juga kepada siapapun termasuk kepada Kami Mahasiswa Kampus Mengajar 6 yang turut serta dalam mengembangkan Gerakan Literasi di SDN Kiaraeunyeuh,” pungkas Ketua kampus mengajar Risqi Pratama.
(Â Asep )**