Baznas Berdayakan Perajin Angklung, Mulai dari Pelatihan hingga Jadi Muzaki

Satunews.id

- Redaksi

Kamis, 7 September 2023 - 15:21 WIB

500 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

“Para perajin diberikan kemampuan bukan cuma keterampilan, tapi juga manajemen dan spiritual skill. Mereka diharapkan menjadi muzaki, sehingga bisa membantu masyarakat lain lewat zakat guna menyelesaikan permasalah sosial di area sekitar,” ungkap Direktur Pengembangan Bisnis dan Pemasaran Saung Angklung Udjo, Satria Yanuar Akbar, Kamis 7 September 2023.

Ia memaparkan, selama tiga tahun kemarin, pemasukan Saung Angklung Udjo turun drastis. Ini berdampak pula pada kesejahteraan pembuat angklung.

Bahkan, ia mengakui jika banyak para perajin angklung yang jadi banting setir mencari profesi lain.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Harapannya melalui program ini bisa membangkitkan geliat para pembuat angklung agar kembali bersemangat dan secara pendapatan tidak kalah bersaing dengan profesi lain,” harapnya.

Ia menjelaskan, skema kerja sama ini akan terus berkelanjutan. Para perajin diberikan alat yang seragam, pelatihan metode kerja, penyimpanan alat, dan manajemen keuangan.

“Targetnya ada pembagian perajin sesuai dengan kualitas angklung. Ada yang biasa, premium, atau ekspor. Nanti tinggal perajin saja yang pilih mau fokus di mana. Seminggu sekali pelatihan dan kita dampingi juga untuk evaluasinya,” terang Satria.

Terlebih dari momentum kemarin kala Saung Angklung Udjo mendapatkan Guinness World Records pergelaran angklung terbesar yang diikuti sebanyak 15.110 orang.

Saung Angklung Udjo memperoleh pesanan 22.060 angklung untuk peristiwa Guiness World Record tersebut. Menurutnya, ini menjadi awal kebangkitan angklung.

Sementara itu, Ketua Baznas Kota Bandung, Akhmad Roziqin menyampaikan, kerja sama ini dilakukan dalam rangka mengisi agenda Hari Jadi ke-213 Kota Bandung (HJKB).

“Kami ingin ikut berkontribusi untuk HJKB 213 dengan mendukung program Pemerintah Kota Bandung. Semoga bisa mendatangkan banyak manfaat dan berkah untuk semua perajin angklung di Kota Bandung,” ucap Akhmad.

Selain itu, Baznas juga merilis QRIS infaq pemberdayaan para perajin angklung di Kota Bandung.

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kota Bandung, Asep Saeful Gufron menuturkan, selepas masyarakat terbebas dari pandemi Covid-19, kewaspadaan pascapandemi tetap harus menjadi yang utama.

“Saung Angklung Udjo tidak hanya mempertahankan eksistensi tapi juga karya seni dari para leluhur sampai saat ini,” kata Asep.

Ia berharap, pascapandemi geliat ekonomi, pariwisata dan semua sektor bisa kembali meningkat. Pemberdayaan masyarakat pun bisa kian melejitkan kesejahteraan.

“Kita bekerja sama dengan berbagai mitra. Alhamdulillah saat ini Baznas yang bekerja sama dengan Saung Angklung Udjo. Semoga kerja sama ini semakin memperkuat pemberdayaan masyarakat di Kota Bandung,” tuturnya.

Salah satu perajin angklung dari Kelurahan Pasir Layung, Karwati menuturkan, dalam seminggu ia bisa memproduksi 25 set angklung. Satu set terdiri dari 8 buah angklung.

“Kadang-kadang segitu jumlahnya. Kecuali kalau banyak orderan dari Saung Angklung Udjo, baru kita bisa dapat lebih,” ucap Karwati.

Dalam sebulan, ia memperoleh pendapatan sebesar Rp3 juta. Namun, nominal sebanyak itu tak bersih ia peroleh karena harus dibagi ke semua karyawan dan biaya operasional.

“Semoga dengan adanya pelatihan ini, ke depannya nanti kita bisa membuat angklung kualitas premium dan ekspor. Biar penghasilannya lebih baik dan ada peningkatan dari pelatihan ini. Misal dari yang sebelumnya 25 set, jadi 50 set,” imbuhnya.

(Hms)

Berita Terkait

Para Kepala Sekolah SMK Swasta Curhat, Kang DS : Insya Allah Saya Sampaikan ke Provinsi
Kang DS, Program MBG Dijadikan Pilot Project Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten Bandung.
Cucun, Fungsi Wakil Rakyat Bukan Hanya Menyuarakan Aspirasi, Melainkan Implementasi Program
Bundo Kanduang IKM Tasikmalaya Gelar Maulid Nabi, Dukung Pembangunan Rumah Ibadah
Bupati Bandung Dorong Partisipasi Masyarakat Melalui Koperasi Merah Putih dalam Kelola Sampah
IKMT Mulai Tahap Awal Pembangunan Masjid dari Pondasi Batas Tanah
Serap Aspirasi Masyarakat Nyumarno Anggota DPRD Kabupaten Bekasi Menggelar Reses ke – 2 Tahun 2025
Sampah Jadi Penghasilan, Universitas Siliwangi Gandeng Bank Sampah Sobat Penyamar

Berita Terkait

Selasa, 16 September 2025 - 19:16 WIB

Pemdes Cijayanti Realisasikan BANKEU Tahap I Tahun 2025 untuk Betonisasi Jalan Desa di Dua Titik

Selasa, 16 September 2025 - 17:32 WIB

Skandal Tiket Palsu Pangandaran Mandek, Agus Chepy Kurniadi Layangkan Aduan Resmi ke Kapolri

Selasa, 16 September 2025 - 16:29 WIB

Polrestabes Bandung Siapkan 1.969 Personel Amankan Laga Persib vs Lion City Sailors di AFC Champions League Two

Selasa, 16 September 2025 - 14:10 WIB

Kota Bandung Hidupkan Semangat Diplomasi Asia-Afrika Lewat Pertemuan Pramuka Dunia

Selasa, 16 September 2025 - 14:06 WIB

Wali Kota Bandung tak Pernah Sebut Gaji Anggota DPRD Rp90 Juta

Senin, 15 September 2025 - 19:19 WIB

Wali Kota Cimahi Buka LDKS Siswa SMP, Tekankan Disiplin dan Karakter Pemimpin Masa Depan

Senin, 15 September 2025 - 18:33 WIB

Wali Kota Cimahi Lepas 201 Atlet Pelajar ke POPDA XIV Jabar 2025, Usung Semangat Sportivitas dan Persatuan

Senin, 15 September 2025 - 16:03 WIB

Bye-Bye Reklame Ilegal, Pemkot Bandung Segera Tegakkan Perda 5 Tahun 2025

Berita Terbaru

KUNJUNGAN WAMENDES : Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi mendampingi kunjungan Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT) Ahmad Riza Patria ke Eco Wisata Desa Pasirsari Kecamatan Cikarang Selatan, pada Selasa (12/12/2024).

Berita

Pemkab Dukung Swasembada Pangan dan Wisata Lokal

Rabu, 13 Nov 2024 - 13:31 WIB