Tanggul Sungai Kebonagung Jebol, Warga RT 02 dan RT 10 Mengungsi, Minta Dinas Terkait Segera Bertindak

Satunews.id

- Redaksi

Selasa, 13 Mei 2025 - 20:35 WIB

5020 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumenep, satunews.id – Intensitas curah hujan deras yang mengguyur Kecamatan Kota Sumenep selama beberapa hari terakhir mengakibatkan Sungai di Desa Kebonagung meluap dan memicu banjir besar, Selasa (13/5/2025).

Situasi ini diperparah dengan jebolnya tanggul di belakang kantor UPT Pengairan, yang menyebabkan aliran air meluas hingga ke rumah warga Desa Babbalan.

Kepala Desa Kebonagung, Bustanul Affa yang akrab disapa Tanu, menyampaikan keprihatinannya atas bencana yang melanda warganya. Ia menyebutkan bahwa curah hujan selama tiga hari berturut-turut membuat debit air sungai tinggi menyebabkan banjir dan longsor.
longsor sehingga membuat tanggul dibelakang kantor UPT pengairan jebol.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Jebolnya tanggul dibelakang kantor UPT Pengairan mengalami kerusakan parah membuat warga RT 02 dan RT 10 sudah mulai melaporkan adanya longsor. Beberapa area tanah di dekat aliran sungai terlihat mulai runtuh karena erosi,” jelasnya.

Ironisnya, petugas dinas terkait tidak ada bahkan pegawai UPT Pengairan setempat juga tidak keliatan batang hidungnya di titik lokasi banjir. Tampak disekitar lokasi terlihat Babinsa bersama anggota Koramil Kota bergegas cepat membantu rumah warga yang terdampak.

Tanu juga menyayangkan minimnya respons dari dinas terkait, meskipun pihak desa sudah berulang kali memberikan informasi ke dinas terkait tentang kondisi melalui group siaga bencana.

“Sejak awal kami sudah melapor ke dinas teknis. Memang mereka pernah turun ke lapangan, tapi setelah itu tak ada tindak lanjut. Hingga sekarang, belum ada tindakan konkret,” ungkapnya dengan nada kecewa.

Tanu menegaskan bahwa lambannya penanganan dari instansi terkait sangat meresahkan warga, apalagi sebagian besar wilayah Desa Kebonagung berada di dataran rendah yang rentan banjir.

“Warga sudah banyak mengeluh. Kami hanya bisa menyampaikan laporan, tapi kalau tidak direspon dari atas, kami bisa apa,” tambahnya.

Situasi darurat ini membuat sejumlah warga mulai mengungsi sementara waktu ke tempat yang lebih aman khawatir ada banjir susulan. Mereka khawatir curah hujan yang masih tinggi bisa memperburuk kondisi tanggul dan memicu longsor lebih luas di kawasan padat penduduk.

Menurut catatan desa, curah hujan kali ini cukup tinggi sehingga banjir yang disebabkan merupakan yang terparah dalam lima tahun terakhir.

Kades Tanu juga mendesak agar pemerintah daerah, khususnya Dinas Pengairan dan BPBD Sumenep, segera turun tangan secara serius.

“Pemerintah seharusnya jangan menunggu jatuh korban jiwa dulu baru bertindak. Kami butuh solusi nyata, cepat, dan menyeluruh,” tegasnya.

Hingga berita ini dinaikkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak Dinas Pengairan Kabupaten Sumenep terkait laporan warga maupun kondisi tanggul yang jebol tersebut.

(rul)

Kabiro Sumenep

Penerbit : Satunews.id

Berita Terkait

HUT ke-20 Himpaudi: Gerak Cermat Anak Usia Dini Gelorakan Semangat Pendidikan Emas
Desa Talang Leak 2 Tegaskan Komitmen Transparansi Dana Desa Lewat Monev Tahap I 2025
Jabar Raih Penghargaan Implementasi Industri Hijau Terbaik di AIGIS 2025
Kunjungi Wilayah Sukamakmur Bupati Bogor Hadirkan Beragam Layanan Publik Untuk Masyarakat
Jambore Reading Habit 2025, Wali Kota Cimahi Dorong Budaya Literasi Sejak Dini
Perpusnas Serahkan Sertifikat Memory of The World atas Naskah Sanghyang Siksa Kandang Karesian
Seniman Baksil Kibarkan Merah Putih di Depan TPST Babakan Siliwangi, Protes Bau Sampah di Hutan Kota
Camat Andri Rahman Tegaskan Komitmen Majukan Desa di Perayaan HUT ke-80 RI Jonggol

Berita Terkait

Kamis, 21 Agustus 2025 - 15:41 WIB

HUT ke-20 Himpaudi: Gerak Cermat Anak Usia Dini Gelorakan Semangat Pendidikan Emas

Kamis, 21 Agustus 2025 - 15:28 WIB

Desa Talang Leak 2 Tegaskan Komitmen Transparansi Dana Desa Lewat Monev Tahap I 2025

Rabu, 20 Agustus 2025 - 22:36 WIB

Jabar Raih Penghargaan Implementasi Industri Hijau Terbaik di AIGIS 2025

Rabu, 20 Agustus 2025 - 21:09 WIB

Kunjungi Wilayah Sukamakmur Bupati Bogor Hadirkan Beragam Layanan Publik Untuk Masyarakat

Selasa, 19 Agustus 2025 - 18:31 WIB

Perpusnas Serahkan Sertifikat Memory of The World atas Naskah Sanghyang Siksa Kandang Karesian

Selasa, 19 Agustus 2025 - 17:27 WIB

Seniman Baksil Kibarkan Merah Putih di Depan TPST Babakan Siliwangi, Protes Bau Sampah di Hutan Kota

Senin, 18 Agustus 2025 - 19:34 WIB

Camat Andri Rahman Tegaskan Komitmen Majukan Desa di Perayaan HUT ke-80 RI Jonggol

Senin, 18 Agustus 2025 - 18:30 WIB

Bupati Sumenep Bangga dan Terpesona Siswa Siswi Tampil Memukau Detik-Detik Proklamasi HUT ke-80

Berita Terbaru

KUNJUNGAN WAMENDES : Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi mendampingi kunjungan Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT) Ahmad Riza Patria ke Eco Wisata Desa Pasirsari Kecamatan Cikarang Selatan, pada Selasa (12/12/2024).

Berita

Pemkab Dukung Swasembada Pangan dan Wisata Lokal

Rabu, 13 Nov 2024 - 13:31 WIB