Matinya Belasan Hektar Hutan Mangrove Disebabkan Oleh Alat Berat Milik H.M

- Redaksi

Kamis, 6 Maret 2025 - 12:30 WIB

5024 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumenep, satunews.id – Penyebab utama rusaknya hutan mangrove disepanjang pesisir pantai disebabkan ulah oknum tak bertanggung jawab yang dialih fungsikan ke tambak garam dan udang. Kamis, 06/03/2025.

Hampir belasan hektar hutan mangrove mati akibat ulah oknum inisial H.M.

Menurut keterangan salah seorang warga yang tidak mau disebutkan namanya kepada media satunews.id mengatakan kejadian rusaknya mangrove tersebut ± 2 tahun lalu yang disebabkan oleh alat berat seperti Excavator/Bego.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Mangrove tumbuhan yang dilindungi oleh pemerintah dan sengaja ditanam oleh pemerintah. Namun akibat ulah H.M. belasan hutan mangrove dibinasakan seperti tumbuhan liar lainnya seolah–olah H.M. kebal akan hukum,” katanya dengan geram kepada media ini.

Sebut saja H, menuturkan kerusakan yang dibuat oleh oknum tak bertanggung jawab demi kepentingan pribadi jelas pidana. Apalagi matinya hutan mangrove sengaja dialih fungsikan ke tambak garam.

“Penanaman mangrove disepanjang bibir pantai sangatlah penting untuk mencegah adanya pengikisan/abrasi laut ketika gelombang air pasang,” tuturnya.

Selain itu, iya juga menambahkan dalam waktu dekat akan membuat persuratan langsung ke Bapak Bupati Sumenep.

“Kita akan buat persuratan langsung ke Bapak Bupati Ach. Fauzi Wongsojudo, SH.,MH., agar persoalan matinya hutan mangrove di kawasan bibir pantai Kecamatan Pragaan, Kabupaten Sumenep, yang disebabkan alat berat milik inisial H.M. segera ditindak lanjuti,” pungkasnya.

Sementara itu, awak media satunew.id sampai detik ini mencari akses informasi tentang keberadaan inisial H.M. namun, lagi-lagi gagal dikarenakan keterbatasan akses hingga berita ini ditayangkan.

(IH).

Berita Terkait

*AMAK Indonesia Tuntut Keadilan, Bongkar Penyimpangan Anggaran di Tasikmalaya Menjelang Pilkada Ulang*
*Tertib atau Ditertibkan? Bupati Garut Beri Pesan Tegas kepada PKL*
Pemdes Kapedi Salurkan BLT–DD Tahap Pertama, Ini Harapan PJ Kades
PUASA MENGHIDUPKAN HATI
Kepala Desa Sentul: Berbagi Takjil Menjelang Buka Puasa
Wakil Bupati Bogor Jaro Ade Takziah ke Korban Banjir Bandang di Desa Kiarapandak
Reses DPRD Provinsi Jawa Barat: Menyerap Aspirasi Masyarakat Cianjur
Rusaknya Hutan Mangrove di Kawasan Pesisir Pantai Pragaan Akibat Ulah Oknum

Berita Terkait

Sabtu, 8 Maret 2025 - 10:41 WIB

*AMAK Indonesia Tuntut Keadilan, Bongkar Penyimpangan Anggaran di Tasikmalaya Menjelang Pilkada Ulang*

Jumat, 7 Maret 2025 - 10:59 WIB

Pemdes Kapedi Salurkan BLT–DD Tahap Pertama, Ini Harapan PJ Kades

Kamis, 6 Maret 2025 - 12:30 WIB

Matinya Belasan Hektar Hutan Mangrove Disebabkan Oleh Alat Berat Milik H.M

Kamis, 6 Maret 2025 - 09:15 WIB

Kepala Desa Sentul: Berbagi Takjil Menjelang Buka Puasa

Kamis, 6 Maret 2025 - 04:34 WIB

Wakil Bupati Bogor Jaro Ade Takziah ke Korban Banjir Bandang di Desa Kiarapandak

Rabu, 5 Maret 2025 - 19:47 WIB

Reses DPRD Provinsi Jawa Barat: Menyerap Aspirasi Masyarakat Cianjur

Rabu, 5 Maret 2025 - 19:36 WIB

Rusaknya Hutan Mangrove di Kawasan Pesisir Pantai Pragaan Akibat Ulah Oknum

Rabu, 5 Maret 2025 - 09:43 WIB

Aktivis Mahasiswa Tuntut KPK dan Kejagung Usut Tuntas Korupsi di Tasikmalaya!

Berita Terbaru

KUNJUNGAN WAMENDES : Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi mendampingi kunjungan Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT) Ahmad Riza Patria ke Eco Wisata Desa Pasirsari Kecamatan Cikarang Selatan, pada Selasa (12/12/2024).

Berita

Pemkab Dukung Swasembada Pangan dan Wisata Lokal

Rabu, 13 Nov 2024 - 13:31 WIB