Dinas Koperasi Sumenep Berikan Penyuluhan dan Dorongan Pentingnya Keterlibatan Pemuda
Sumenep, satunews.id – Dinas Koperasi UKM Perindag Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, dengan berbagai upaya terus memberikan dorongan dan penyuluhan terhadap koperasi yang ada di wilayah Sumenep agar lebih berkembang.
Kepala Dinas Koperasi UKM Perindag Sumenep, Moh. Ramli, menyampaikan bahwa hingga 31 Desember 2024 tercatat sebanyak 1.565 koperasi. Dari jumlah tersebut, hanya ada 774 koperasi yang aktif, sementara 791 lainnya tidak aktif.
“Salah satu penyebab tingginya jumlah koperasi tidak aktif adalah kurangnya pemahaman anggota dan pengurus mengenai tata kelola koperasi yang baik,” katanya.
Dari semua itu, agar dapat lebih sehat dan berkembang, perlu adanya penyuluhan dan bimbingan sehingga nantinya mampu berkontribusi lebih besar terhadap perekonomian masyarakat.
“Banyaknya koperasi yang didirikan tanpa kesiapan yang matang. Akibatnya, koperasi tidak berjalan sesuai jati dirinya, oleh karena itu, kami akan terus mendorong koperasi dan memberikan penyuluhan sebelum resmi beroperasi,” ungkapnya.
Iya menambahkan, dalam menghadapi regenerasi pengurus yang perlu dipersiapkan adalah digitalisasi koperasi untuk menjadi tantangan tersendiri dalam mengatasi hal ini.
“Keterlibatan anak muda menjadi peran utama agar keberlanjutan organisasi koperasi tetap terjaga,” tuturnya.
Di samping itu, upaya pembinaan terus dilakukan untuk mengurangi jumlah koperasi tidak aktif. Jika suatu koperasi masih memiliki potensi untuk berkembang, pihaknya akan memberikan bimbingan. Namun, bagi koperasi yang tidak dapat lagi dibina, opsi pembubaran menjadi langkah terakhir.
“Kami mendorong koperasi untuk memanfaatkan teknologi digital agar lebih menarik bagi generasi muda. Kementerian Koperasi juga tengah mengembangkan aplikasi laporan keuangan yang memudahkan pengurus dalam membuat laporan neraca dan laba rugi,” Pungkasnya.
(Hairul)**