*Pj Bupati dan Forkofimda  Antisipasi Pencegahan Pungli juga Kemacetan*

- Redaksi

Jumat, 24 Januari 2025 - 07:29 WIB

5018 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

*GARUT, SATUNEWS.ID* – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Garut, yang dilaksanakan di Aula Kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Garut, Jalan Proklamasi, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Kamis (23/1/2025).

Rapat yang dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, digelar dalam rangka menghadapi libur panjang Isra Mi’raj dan Tahun Baru Imlek.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pada kesempatan ini, Barnas menitikberatkan terkait antisipasi kemacetan hingga pungutan liar (pungli), sehingga terwujud wisata yang aman dan nyaman bagi wisatawan.

“Tentu besok akan ada hari libur panjang, tentu Pemerintah Kabupaten Garut beserta Forkopimda perlu mempersiapkan hal-hal yang mungkin akan terjadi, misalnya kemacetan, lalu kemudian ada pungli, ada aturan-aturan yang diberlakukan di hotel, jangan sampai mengganggu dengan waktu jam yang melebihi dari jam yang telah ditentukan,” ujar Barnas.

Ia menerangkan ada beberapa titik rawan kemacetan di Kabupaten Garut, mulai dari pintu masuk dan keluar Garut hingga di beberapa tempat wisata. Tak hanya kerawanan kemacetan, pungli pun menjadi perhatian Pj Bupati Garut, salah satunya terkait tarif parkir yang tidak terlalu tinggi ketika hari libur datang.

Atas beberapa hal tadi, Barnas mengajak masyarakat untuk memantau dan membantu pemerintah, agar kemacetan dan pungli ini tidak menghambat perkembangan wisata di Kabupaten Garut. Terlebih, menurutnya sektor wisata ini merupakan salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Garut.

“Kita khawatir kalau hal itu tidak diantisipasi Garut itu akan buruk citranya dan kita itu kan sebetulnya PAD-nya banyak dari wisata, kalau wisatanya ancur ya PAD Garut akan hancur, jadi saya minta masyarakat saling memantau (dan) membantu terhadap kelancaran-kelancaran yang membantu pemerintah dalam menerima tamu yang akan hadir di Kabupaten Garut,” tandasnya.
(Bang Nas)**

Berita Terkait

Kegiatan Peduli Akan Sampah, JSI Gandeng DLH dan PKDI Sumenep Ciptakan Lingkungan Bersih
Aksi Nyata JSI Bersama DLH dan PKDI Sumenep Ciptakan Lingkungan Bersih Dari Sampah
Hampir Saja Gelisah
Bantu Tingkatkan UMKM, JSI Bakal Gelar Panggung Kreasi Event Sosial Lewat Zonata Musik
Sebagai Wadah Baru, JSI Sumenep Tanamkan Nilai-Nilai Kemanusiaan Yang Berkarakter
Pemdes Tlajung Udik Launching Bantuan Keuangan Infrastruktur Desa (Bankeu Ifdes) Tahun 2025
Bea Cukai dan Satpol PP Sumenep Bakar Rokok Ilegal, Penegakan dan Pemusnahan Hanya Lelucon
Selalu Peduli Lingkungan, JSI Kembali Menunjukkan Kiprah Sosial Lewat SAKU Berkah
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 28 November 2025 - 11:03 WIB

Kegiatan Peduli Akan Sampah, JSI Gandeng DLH dan PKDI Sumenep Ciptakan Lingkungan Bersih

Jumat, 28 November 2025 - 10:27 WIB

Aksi Nyata JSI Bersama DLH dan PKDI Sumenep Ciptakan Lingkungan Bersih Dari Sampah

Jumat, 28 November 2025 - 06:00 WIB

Hampir Saja Gelisah

Jumat, 28 November 2025 - 00:20 WIB

Bantu Tingkatkan UMKM, JSI Bakal Gelar Panggung Kreasi Event Sosial Lewat Zonata Musik

Kamis, 27 November 2025 - 18:14 WIB

Pemdes Tlajung Udik Launching Bantuan Keuangan Infrastruktur Desa (Bankeu Ifdes) Tahun 2025

Kamis, 27 November 2025 - 08:55 WIB

Bea Cukai dan Satpol PP Sumenep Bakar Rokok Ilegal, Penegakan dan Pemusnahan Hanya Lelucon

Rabu, 26 November 2025 - 19:56 WIB

Selalu Peduli Lingkungan, JSI Kembali Menunjukkan Kiprah Sosial Lewat SAKU Berkah

Rabu, 26 November 2025 - 13:20 WIB

Polisi Sapa Masyarakat Samsat Cibinong Bogor: Pelayanan STNK Semakin Humanis, Registrasi Online Permudah Pengurusan Dokumen Kendaraan

Berita Terbaru

Artikel

Hampir Saja Gelisah

Jumat, 28 Nov 2025 - 06:00 WIB