Ciamis, Satunews.id – Usai kericuhan yang sempat mengusik ketenteraman, masyarakat Ciamis menunjukkan jati dirinya sebagai Tatar Galuh yang penuh persaudaraan. Senin (1/9/2025), Pemerintah Kabupaten Ciamis bersama Forkopimda, tokoh agama, tokoh pemuda, komunitas ojek online (Ojol), dan ratusan warga lintas elemen, bersatu dalam Doa Bersama & Deklarasi Damai di Masjid Agung Ciamis.
Acara yang dihadiri sekitar 150 peserta ini dipimpin langsung oleh Bupati Ciamis Dr. H. Herdiat Sunarya, M.M., bersama Kapolres Ciamis AKBP H. Hidayatullah, S.H., S.I.K., dan Dandim 0613/Ciamis. Suasana khidmat membalut lantunan doa, meneguhkan harapan baru agar Ciamis tetap teduh, aman, dan kondusif.
Dalam sambutannya, Bupati Herdiat menyampaikan keprihatinan atas insiden yang lalu sekaligus menyerukan kebersamaan:
“Mari kita rawat persaudaraan, jangan mudah terprovokasi. Ciamis adalah rumah kita bersama. Kedamaian bukan sekadar harapan, tapi komitmen yang harus kita jaga bersama,” tegasnya.
Deklarasi Ciamis Damai: Komitmen Lintas Generasi
Usai doa bersama, seluruh peserta bergerak menuju Pendopo Kabupaten untuk menandatangani Deklarasi Ciamis Damai. Lima poin utama yang disepakati bersama:
Persaudaraan Galuh – Menyatukan langkah menjaga harmoni di Tatar Galuh.
Tolak Kekerasan – Menolak segala bentuk anarkisme, provokasi, dan kerusakan.
Ciamis Aman – Mewujudkan Ciamis yang damai, tenteram, dan penuh rasa kekeluargaan.
Ciamis Urang Sarerea – Menegaskan bahwa Ciamis adalah milik bersama yang wajib dijaga.
Komitmen Tanpa Batas – Tekad abadi demi masa depan Ciamis yang lebih baik.
Deklarasi ini menjadi momentum bersejarah: Ciamis kembali meneguhkan identitasnya sebagai daerah yang menjunjung tinggi nilai persaudaraan, keberagaman, dan kebersamaan.
Dengan doa, tekad, dan komitmen bersama, Ciamis bangkit untuk damai – hari ini, esok, dan selamanya.
(dr.j)
Sumber : Humas Polres Ciamis




























