CIMAHI, DISKOMINFO– Penjabat Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi, mengingatkan seluruh elemen masyarakat Kota Cimahi untuk senantiasa merawat kemerdekaan bangsa Indonesia dengan semangat persatuan, kesatuan, dan pembangunan. Pada upacara peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 di Lapangan Rajawali Kota Cimahi, Sabtu (17/08), Dicky menegaskan pentingnya kolaborasi dalam setiap langkah pembangunan.
“Semangat Kemerdekaan ini mengingatkan kita tentang pentingnya bersatu dan berkolaborasi. Tidak mungkin semua persoalan dan agenda bisa ditangani hanya oleh satu pihak,” tegas Dicky. Ia menyampaikan dua hal utama yang harus diperhatikan dalam mengisi dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Pertama, meningkatkan kinerja pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat dalam menghadapi berbagai tantangan setiap tahunnya. Kedua, menjaga persatuan dan membangun kolaborasi antar stakeholder dalam mewujudkan agenda pembangunan di Kota Cimahi.
Sebagai Pembina Upacara, Dicky juga menekankan pentingnya gotong royong dan kolaborasi untuk mencapai visi dan misi Kota Cimahi, yaitu mewujudkan Cimahi Campernik 2045. “Gotong royong adalah akar dari kebudayaan bangsa Indonesia dan merupakan perekat sosial yang efektif tanpa memandang ras, suku, dan agama,” ujarnya. Ia berharap dengan semangat Cimahi Campernik, masyarakat dapat menyatukan langkah dan pikiran untuk menghadapi tantangan, menuju Kota Cimahi dan Indonesia yang lebih baik.
Dicky yakin bahwa dengan semangat kolaborasi dan gotong royong, Kota Cimahi dapat menyelesaikan berbagai tantangan di masa depan. Ia mengungkapkan prioritas pembangunan Kota Cimahi yaitu meningkatkan kualitas sumber daya manusia, termasuk percepatan penurunan angka stunting dan mencapai zero new stunting. “Ini merupakan catatan penting bagi kami, dan akan menjadi bagian dari rencana pembangunan jangka panjang Kota Cimahi menuju 2045,” tutupnya.
Tema peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 tahun 2024 adalah “Nusantara Baru, Indonesia Maju”. Tema ini mencerminkan transisi penting yang dihadapi bangsa Indonesia, dengan pergantian kepemimpinan melalui pemilihan umum Februari 2024 dan pemilihan Kepala Daerah pada November mendatang. Tema ini membawa harapan baru dan semangat untuk melanjutkan pembangunan yang berkelanjutan.
(Red)**