BANDUNG || Arus lalu lintas dari arah Cianjur menuju ke Bandung dialihkan sementara ke jalur alternatif. Sebab jalur utama disesaki buruh Cianjur hingga Sukabumi yang melakukan konvoi untuk demo ke Gedung Sate, Bandung.
Para buruh hendak melakukan aksi di Gedung Sate berkaitan dengan mengawal penetapan UMK Cianjur 2024 pada Rabu (29/11/2023). Buruh menuntut agar Pemprov Jabar menyetujui usulan kenaikan UMK Cianjur 2024 sebesar 14 persen.
“Untuk dari arah Cianjur menuju Bandung dialihkan ke jalur alternatif Pramuka. Akses jalan ke lokasi titik kumpul buruh ditutup sementara,” kata dia.
Sementara itu, KBO Satlantas Polres Cianjur Iptu Muchtar Romi, mengatakan pengalihan jalur tidak hanya diberlakukan untuk lalulintas perkotaan Cianjur, tetapi juga kendaraan yang akan menuju Bandung.
Menurutnya kendaraan dari Jakarta, Bogor, Cianjur, dan Sukabumi yang hendak menuju Bandung melalui jalur Cianjur diimbau untuk menggunakan jalur alternatif.
“Kita imbau menggunakan jalur alternatif, karena massa aksi melakukan perjalanan longmarch dari Cianjur menuju Bandung melalui jalur utama. Meskipun mengendarai kendaraan dengan dikawal, banyaknya massa aksi membuat perjalanan membutuhkan waktu lama,” kata dia.
Menurut dia, Polres Cianjur juga sudah berkoordinasi dengan Kepolisian Bogor dan Sukabumi untuk memberikan imbauan kepada para pengendara.
“Kota koordinasi agar sejak di Bogor dan Sukabumi sudah diberitahu atau diimbau untuk menggunakan jalan alternatif agar tidak terjebak massa buruh,” tuturnya.Pantauan di lapangan, massa aksi mengendarai sepeda motor dan mobil melalui jalur utama ke Rajamandala hingga ke Gedung Sate. Massa awalnya berkumpul di depan PT Pou Yuen di Jalan Raya Bandung, Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur. Sejak berkumpul. arus lalin di jalur protokol Cianjur sudah direkayasa. Kendaraan dialihkan ke jalur alternatif.
Usulan 14 persen itu pun sebelumnya sudah disetujui oleh Pemerintah Kabupaten Cianjur. Jika disetujui atau tidak ditolak dan diubah oleh Pemprov Jabar, UMK Cianjur di tahun depan mencapai Rp 3.298.000.
Ditulis Oleh : Henhen Editor
BANDUNG || Arus lalu lintas dari arah Cianjur menuju ke Bandung dialihkan sementara ke jalur alternatif. Sebab jalur utama disesaki buruh Cianjur hingga Sukabumi yang melakukan konvoi untuk demo ke Gedung Sate, Bandung.
Para buruh hendak melakukan aksi di Gedung Sate berkaitan dengan mengawal penetapan UMK Cianjur 2024 pada Rabu (29/11/2023). Buruh menuntut agar Pemprov Jabar menyetujui usulan kenaikan UMK Cianjur 2024 sebesar 14 persen.
“Untuk dari arah Cianjur menuju Bandung dialihkan ke jalur alternatif Pramuka. Akses jalan ke lokasi titik kumpul buruh ditutup sementara,” kata dia.
Sementara itu, KBO Satlantas Polres Cianjur Iptu Muchtar Romi, mengatakan pengalihan jalur tidak hanya diberlakukan untuk lalulintas perkotaan Cianjur, tetapi juga kendaraan yang akan menuju Bandung.
Menurutnya kendaraan dari Jakarta, Bogor, Cianjur, dan Sukabumi yang hendak menuju Bandung melalui jalur Cianjur diimbau untuk menggunakan jalur alternatif.
“Kita imbau menggunakan jalur alternatif, karena massa aksi melakukan perjalanan longmarch dari Cianjur menuju Bandung melalui jalur utama. Meskipun mengendarai kendaraan dengan dikawal, banyaknya massa aksi membuat perjalanan membutuhkan waktu lama,” kata dia.
Menurut dia, Polres Cianjur juga sudah berkoordinasi dengan Kepolisian Bogor dan Sukabumi untuk memberikan imbauan kepada para pengendara.
“Kota koordinasi agar sejak di Bogor dan Sukabumi sudah diberitahu atau diimbau untuk menggunakan jalan alternatif agar tidak terjebak massa buruh,” tuturnya.Pantauan di lapangan, massa aksi mengendarai sepeda motor dan mobil melalui jalur utama ke Rajamandala hingga ke Gedung Sate. Massa awalnya berkumpul di depan PT Pou Yuen di Jalan Raya Bandung, Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur. Sejak berkumpul. arus lalin di jalur protokol Cianjur sudah direkayasa. Kendaraan dialihkan ke jalur alternatif.
Usulan 14 persen itu pun sebelumnya sudah disetujui oleh Pemerintah Kabupaten Cianjur. Jika disetujui atau tidak ditolak dan diubah oleh Pemprov Jabar, UMK Cianjur di tahun depan mencapai Rp 3.298.000.
Ditulis Oleh : Henhen Editor
BANDUNG || Arus lalu lintas dari arah Cianjur menuju ke Bandung dialihkan sementara ke jalur alternatif. Sebab jalur utama disesaki buruh Cianjur hingga Sukabumi yang melakukan konvoi untuk demo ke Gedung Sate, Bandung.
Para buruh hendak melakukan aksi di Gedung Sate berkaitan dengan mengawal penetapan UMK Cianjur 2024 pada Rabu (29/11/2023). Buruh menuntut agar Pemprov Jabar menyetujui usulan kenaikan UMK Cianjur 2024 sebesar 14 persen.
“Untuk dari arah Cianjur menuju Bandung dialihkan ke jalur alternatif Pramuka. Akses jalan ke lokasi titik kumpul buruh ditutup sementara,” kata dia.
Sementara itu, KBO Satlantas Polres Cianjur Iptu Muchtar Romi, mengatakan pengalihan jalur tidak hanya diberlakukan untuk lalulintas perkotaan Cianjur, tetapi juga kendaraan yang akan menuju Bandung.
Menurutnya kendaraan dari Jakarta, Bogor, Cianjur, dan Sukabumi yang hendak menuju Bandung melalui jalur Cianjur diimbau untuk menggunakan jalur alternatif.
“Kita imbau menggunakan jalur alternatif, karena massa aksi melakukan perjalanan longmarch dari Cianjur menuju Bandung melalui jalur utama. Meskipun mengendarai kendaraan dengan dikawal, banyaknya massa aksi membuat perjalanan membutuhkan waktu lama,” kata dia.
Menurut dia, Polres Cianjur juga sudah berkoordinasi dengan Kepolisian Bogor dan Sukabumi untuk memberikan imbauan kepada para pengendara.
“Kota koordinasi agar sejak di Bogor dan Sukabumi sudah diberitahu atau diimbau untuk menggunakan jalan alternatif agar tidak terjebak massa buruh,” tuturnya.Pantauan di lapangan, massa aksi mengendarai sepeda motor dan mobil melalui jalur utama ke Rajamandala hingga ke Gedung Sate. Massa awalnya berkumpul di depan PT Pou Yuen di Jalan Raya Bandung, Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur. Sejak berkumpul. arus lalin di jalur protokol Cianjur sudah direkayasa. Kendaraan dialihkan ke jalur alternatif.
Usulan 14 persen itu pun sebelumnya sudah disetujui oleh Pemerintah Kabupaten Cianjur. Jika disetujui atau tidak ditolak dan diubah oleh Pemprov Jabar, UMK Cianjur di tahun depan mencapai Rp 3.298.000.
Ditulis Oleh : Henhen Editor
BANDUNG || Arus lalu lintas dari arah Cianjur menuju ke Bandung dialihkan sementara ke jalur alternatif. Sebab jalur utama disesaki buruh Cianjur hingga Sukabumi yang melakukan konvoi untuk demo ke Gedung Sate, Bandung.
Para buruh hendak melakukan aksi di Gedung Sate berkaitan dengan mengawal penetapan UMK Cianjur 2024 pada Rabu (29/11/2023). Buruh menuntut agar Pemprov Jabar menyetujui usulan kenaikan UMK Cianjur 2024 sebesar 14 persen.
“Untuk dari arah Cianjur menuju Bandung dialihkan ke jalur alternatif Pramuka. Akses jalan ke lokasi titik kumpul buruh ditutup sementara,” kata dia.
Sementara itu, KBO Satlantas Polres Cianjur Iptu Muchtar Romi, mengatakan pengalihan jalur tidak hanya diberlakukan untuk lalulintas perkotaan Cianjur, tetapi juga kendaraan yang akan menuju Bandung.
Menurutnya kendaraan dari Jakarta, Bogor, Cianjur, dan Sukabumi yang hendak menuju Bandung melalui jalur Cianjur diimbau untuk menggunakan jalur alternatif.
“Kita imbau menggunakan jalur alternatif, karena massa aksi melakukan perjalanan longmarch dari Cianjur menuju Bandung melalui jalur utama. Meskipun mengendarai kendaraan dengan dikawal, banyaknya massa aksi membuat perjalanan membutuhkan waktu lama,” kata dia.
Menurut dia, Polres Cianjur juga sudah berkoordinasi dengan Kepolisian Bogor dan Sukabumi untuk memberikan imbauan kepada para pengendara.
“Kota koordinasi agar sejak di Bogor dan Sukabumi sudah diberitahu atau diimbau untuk menggunakan jalan alternatif agar tidak terjebak massa buruh,” tuturnya.Pantauan di lapangan, massa aksi mengendarai sepeda motor dan mobil melalui jalur utama ke Rajamandala hingga ke Gedung Sate. Massa awalnya berkumpul di depan PT Pou Yuen di Jalan Raya Bandung, Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur. Sejak berkumpul. arus lalin di jalur protokol Cianjur sudah direkayasa. Kendaraan dialihkan ke jalur alternatif.
Usulan 14 persen itu pun sebelumnya sudah disetujui oleh Pemerintah Kabupaten Cianjur. Jika disetujui atau tidak ditolak dan diubah oleh Pemprov Jabar, UMK Cianjur di tahun depan mencapai Rp 3.298.000.
Ditulis Oleh : Henhen Editor