Sumenep, satunews.id – Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur, kembali meraih penghargaan Layanan manajemen ASN dan Penetapan NIP terbaik dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) Regional II Jawa Timur.
Wujud komitmen Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, dalam membangun birokrasi yang profesional dan responsif kembali berbuah manis.
Penyerahan penghargaan diserahkan langsung oleh Kepala BKN, Zudan Arif Fakrulloh kepada Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo pada Evaluasi CASN dan Manajemen Talenta di Kabupaten Malang.
Penghargaan ini diberikan atas keberhasilan Pemkab Sumenep dalam menyelesaikan proses penetapan Nomor Induk Pegawai (NIP) bagi CPNS dan PPPK tahun 2024 secara cepat, tepat, dan akuntabel, mengungguli puluhan daerah lainnya di Jawa Timur.
“Ini bukan sekadar prestasi administratif, tetapi bukti nyata bahwa birokrasi Sumenep bergerak dengan visi dan integritas,” kata Bupati Sumenep, Fauzi usai menerima penghargaan.
Sumenep menjadi satu-satunya daerah yang berhasil merampungkan proses pengangkatan ASN secara tepat waktu tanpa catatan kendala teknis maupun administrasi. Capaian ini mempertegas posisi Sumenep sebagai kabupaten yang tidak hanya inovatif, tapi juga disiplin dalam menjalankan regulasi kepegawaian nasional.
Layanan administrasi kepegawaian yang cepat dan tepat merupakan bagian penting reformasi birokrasi, karena menjadi pondasi utama dalam mendukung kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) aparatur. Langkah ini sejalan dengan misi Bupati Fauzi menjadikan ASN sebagai garda depan pelayanan publik yang profesional, bukan sekadar pelengkap birokrasi.
“Kami berharap, prestasi ini tidak membuat berpuas diri, tetapi mampu membangun ekosistem kerja ASN yang adaptif dan berdaya saing,” tegasnya.
Pemerintah Kabupaten Sumenep bertekad untuk menggerakkan tata kelola pemerintahan ke arah yang lebih baik, efisien, dan akuntabel, sehingga bisa memberikan pelayanan publik yang prima dan berdampak terhadap peningkatan kualitas pelayanan masyarakat.
“Masyarakat tentu saja merasakan manfaat nyata, ketika ASN bekerja dengan tertib administrasi, profesional, dan tepat waktu. Seluruh ASN termotivasi untuk berinovasi dan meningkatkan kinerja dalam rangka mendorong menyukseskan program pembangunan di segala sektor, demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.
(rul)