Kades Kalebengan Bungkam, Proyek P3-TGAI di Desanya Diduga Tidak Sesuai Petunjuk Pelaksanaan

- Redaksi

Kamis, 21 November 2024 - 12:18 WIB

5054 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumenep, Satunews.id – Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) Desa Kalebengan, Kecamatan Rubaru, Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur, diduga tidak sesuai dengan Petunjuk Pelaksanaan (Juklak) dan Petunjuk Teknis (Juknis) secara spesifikasi yang telah ditetapkan.

Kegiatan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) merupakan kegiatan padat karya tunai melalui pemberdayaan masyarakat petani dalam rehabilitasi, peningkatan jaringan irigasi dan atau pembangunan jaringan irigasi secara partisipatif, terencana dan sistematis untuk meningkatkan pengelolaan jaringan irigasi.

Proses pemberdayaan dimulai dari perencanaan, pelaksanaan konstruksi, pengawasan dan pengelolaan jaringan irigasi dengan melibatkan peran serta masyarakat sebagai pelaksana kegiatan program tersebut.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Namun aturan tersebut secara pelaksanaan dilapangan justru sangat berbeda dengan apa yang dikerjakan pemerintah desa Kalebengan melalui program P3-TGAI yang dikucurkan oleh pemerintah Jawa Timur melalui balai besar.

Secara manfaat program P3-TGAI hasilnya akan dirasakan oleh masyarakat setempat, bukan malah sebaliknya. Sehingga ada indikasi yang mengarah kepada kepentingan pribadi dan syarat korupsi.j

Hal itu terungkap dengan adanya aduan masyarakat setempat yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan adanya indikasi ketidaksesuaian dalam pelaksanaan proyek tersebut, mulai dari pengadaan bahan-bahan material yang digunakan seperti halnya jenis batu, semen hingga kuatir hasil akhir pekerjaan diragukan kualitasnya.

“Kami khawatir proyek ini tidak akan bertahan lama, karena waktu pelaksanaan awal mulai dari pondasi sampai pemasangan batu hanya di susun saja tanpa penyertaan adonan semen dalam pelaksanaannya,” katanya kepada awak media.

Tidak hanya itu, proyek tersebut diketahui sumber anggarannya senilai Rp 195.000.000 juta mulai dari kualitas materialnya terlihat tidak sesuai dengan RAB sehingga terindikasi kurang bagus.

“Kami selaku warga, meminta dengan tegas kepada balai besar untuk segera melakukan survei dan turun langsung kelokasi ke desa Kalebengan, Kecamatan Rubaru, Kabupaten Sumenep,” ungkapnya dengan nada kesal.

Menanggapi hal tersebut, awak media bersama tim investigasi berupaya konfirmasi kepada pihak Kepala desa setempat, namun hingga saat ini belum ada keterangan resmi yang dikeluarkan oleh pihak pemerintah desa hingga berita ini ditayangkan.

Awak media bersama tim akan terus mencoba mencari akses informasi dan akan mengawal kasus ini hingga tuntas tentang keberadaan program P3-TGAI tersebut, hingga pihak pemerintah desa bisa memberikan klarifikasi ke publik.

(Hairul)*

Berita Terkait

Ratusan Insan Pers Bekasi Raya Desak KDM Klarifikasi Terkait Statemen Tidak Ingin Kerjasama Dengan Media
DP2KBP3A dan PKK Berantas Stunting di Baleendah dengan Program PMT
Miris !!Daftar Siswa-siswi Baru di Sekolah MAN Purwakarta, Ditarif dan Biaya Dipatok
Dari Keluarga Untuk Indonesia Maju ! DP2KBP3A Kabupaten Bandung Gelar Apel Harganas ke-32
Solidaritas Tinggi Warnai Muscab VI PBB Kabupaten Bandung, Siap Besarkan Partai di Daerah
Kadis DP2KBP3A HM. Hairun Hadiri Ultah Ke 35 Tahun GoW di Hotel Cantik Soreang
Hebat! Akseptor KB Lestari Kabupaten Bandung Sabet Juara Nasional
Bupati Bandung Dukung Penuh Program Kampung Bedas Literat

Berita Terkait

Jumat, 4 Juli 2025 - 09:33 WIB

Hj.Nia Purnakania SH,MKN: Pentingnya Pembangunan Ketahanan Keluarga Untuk Menjadikan Keluarga Berkualitas di Jawa Barat

Jumat, 4 Juli 2025 - 09:31 WIB

Dukung Program MBG, AKKOPSI-AKLI Gelar Program Sertifikasi MOOC Laik Higiene Sanitasi Makanan dan Minuman

Jumat, 4 Juli 2025 - 09:26 WIB

Koperasi Merah Putih Sudah Terbentuk di 270 Desa dan 10 Kelurahan di Kabupaten Bandung, Ini Langkah Selanjutnya

Jumat, 4 Juli 2025 - 09:23 WIB

Satpol PP Bandung Bongkar 42 Kios Liar, PKL Ditertibkan di 6 Titik Lokasi

Jumat, 4 Juli 2025 - 09:19 WIB

Ratusan Insan Pers Bekasi Raya Desak KDM Klarifikasi Terkait Statemen Tidak Ingin Kerjasama Dengan Media

Jumat, 4 Juli 2025 - 09:06 WIB

Soeratin Cup 2025, Kang DS : Selamat untuk Rick’s Sayati dan Bionsa, Banyak Bibit Pesepakbola Hebat

Jumat, 4 Juli 2025 - 09:03 WIB

Wali Kota Bandung Sampaikan Penjelasan Raperda Perubahan APBD 2025

Jumat, 4 Juli 2025 - 08:08 WIB

Penderitaan

Berita Terbaru

KUNJUNGAN WAMENDES : Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi mendampingi kunjungan Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT) Ahmad Riza Patria ke Eco Wisata Desa Pasirsari Kecamatan Cikarang Selatan, pada Selasa (12/12/2024).

Berita

Pemkab Dukung Swasembada Pangan dan Wisata Lokal

Rabu, 13 Nov 2024 - 13:31 WIB