Bakesbangpol Kab Bandung Gelar Sosialisasi Tangkal Radikalisme Intoleransi dan Terorisme

- Redaksi

Kamis, 14 November 2024 - 17:32 WIB

5055 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

 

 

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

SATUNEWS.ID 

Kab. Bandung — Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Bandung menggelar sosialisasi dan optimalisasi peran masyarakat dalam mencegah tangkal radikalisme intoleransi dan terorisme ke 436 orang Da’i Kamtibmas Polresta Bandung. Kamis 14 November 2024

Kepala Badan Kesbangpol Drs. Bambang Sukmawijaya menyampaikan bahwa peran para Da’i Kamtibmas sangat penting dalam menciptakan suasana kondusif dan harmonis di masyarakat.

“Bahwa radikalisme, intoleransi, dan terorisme adalah ancaman nyata yang perlu diatasi bersama-sama, dan peran tokoh agama dalam menyampaikan pesan-pesan perdamaian dan toleransi sangatlah krusial,” ungkapnya

Bambang juga menekankan pentingnya pendekatan yang bersifat edukatif dan komunikatif dalam menangkal paham-paham ekstremisme.

“Kita perlu menggandeng masyarakat, terutama generasi muda, agar mereka memahami nilai-nilai toleransi dan keagamaan yang moderat,” ujarnya.

Bakesbangpol berharap kolaborasi antara instansi pemerintah, masyarakat, dan para tokoh agama dapat terjalin dengan baik untuk menjaga stabilitas dan keamanan dalam komunitas.

Di akhir sambutannya, Bambang mengajak semua pihak untuk bersama-sama menjadi garda terdepan dalam mencegah radikalisme dan mempertahankan persatuan bangsa. “Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga keamanan dan keharmonisan dalam masyarakat,” tutupnya.

Ketua Da’i Kamtibmas Polresta Bandung Drs. Atus Ludin Mubarok, M.Sy. Menyampaikan bahwa pihaknya telah mengikuti program sosialisasi dan optimalisasi peran masyarakat dalam mencegah tangkal radikalisme intoleransi dan terorisme.

“Maka manfaatnya, karena sekarang tahun politik hanya beberapa hari lagi kita akan melaksanakan Pilkada dikhawatir kan di masyarakat terjadi hal – hal yang tidak diinginkan yang mengganggu Kamtibmas, baik radikalisme intoleransi dan lain – lain,”ujarnya

Untuk itu, kata Atus Ludin, dengan melalui pengarahan dan pelatihan ini, diharapkan nanti seluruh Dai yang hadir kurang lebih ada 436 Dai dari seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Bandung menjadi corong pemerintah dalam menjadi dinamisator dan stabilisator umat.

“Jadi sehingga nanti terjadi konfelasi politik, tetapi ditengah masyarakat tidak terjadi keretakan. Nah, ini sebetul nya manfaat yang diharapkan dari kami sebagai ketua umum Dai supaya Da’i – Dai dilapangan itu menyampaikan kepada masyarakat politik yang arif,” harapnya

Pilihan boleh berbeda, imbuh Atus, tetapi jangan sampai ada permusuhan diantara masyarakat.” Lebih baik kami menyarankan itu istiqhoroh pilih yang terbaik berdasarkan petunjuk Allah dan insallah itu akan ber manfaat,” ujarnya

Sementara, kata Atus, yang perlu dicatat bahwa kegitan ini non partisan non politik sama sekali tidak ada. Jadi ini program yang sudah dicanangkan cukup lama dari Kesbangpol untuk dai.

“Karena memang dai stackholder nya di kesbangpol sudah saatnya kesbangpol sebagai pembina kami, maka membina seluruh da’i dan khususnya kita mitra kepolisian dan kepolisian itu Kamtibmas maka tidak jauh sosialisasi radikalisme dan intoleransi terorisme, mudah – mudahan di Kabupaten Bandung tidak terjadi,” ungkapnya

Ia menyampaikan untuk narasumber cukup luar biasa yang pertama dari Pitda, densus 88, Dandim 0624 kasi Intel dan kepolisian yang diwakili pak kasat bimas

“Untuk para da’i saya menghimbau dari materi yang empat sumber untuk disampaikan kepada masyarakat sekitar. Karena setiap da’i itu punya majelis taklim, menjadi dai Kamtibmas polresta Bandung selain berilmu, berumur 25 Tahun dan harus memiliki jamaah binaan. Jadi sepulang dari sini sampaikan lah apa yang sudah tadi disampaikan dengan target Pilkada tahun ini aman, nyaman, sukses tanpa exsis,” pungkasnya.

(Asp)

Berita Terkait

Kerja Bakti Rutin Cangkuang Wetan: Kades Asep Pastikan Saluran Selokan Lancar, Bantu Pengairan Petani
Galian C Ilegal dan Mediator Tanah Bebas Beroperasi di Wilayah Polsek Jonggol, Kabupaten Bogor: Apakah Hukum Ditegakkan?
Cireundeu Festival 2025: Mewarisi Tradisi, Merawat Generasi
Dugaan Pelanggaran Teknis Menguat, Irigasi Baru Selesai Sudah Jebol
Klinik di Karangbahagia, Bekasi, Beroperasi Tanpa Izin, Keselamatan Pasien Dipertanyakan
KRL Nanas BerHIAS RW 12 Desa Kranggan Siap Jadi Jawara
Obat Keras Di Jual Terang – terangan DPRD Kota Bekasi: Ini Sudah Darurat Sosial!
ARM Desak KPK Usut Dugaan Korupsi di Kepri Usai OTT Gubernur Riau

Berita Terkait

Kamis, 27 November 2025 - 18:14 WIB

Siapkan 4 Skema Pendanaan, Bupati Bandung Percepat Penanganan Banjir Sapan Tegalluar

Kamis, 27 November 2025 - 11:51 WIB

Perkuat Komitmen Inklusif, DaldukPPA Kabupaten Bandung Gelar Evaluasi Pelaksanaan Pengarusutamaan Gender

Rabu, 26 November 2025 - 17:31 WIB

SIPAKADES, Kang DS: Seluruh Siltap, Gaji dan Insentif RT dan RW Ditransfer Setiap Tanggal 1

Rabu, 26 November 2025 - 15:50 WIB

Inovasi Pertanian Digital: Panenku Gelar Workshop “Digital Farming” di Bandung

Rabu, 26 November 2025 - 14:58 WIB

Sukses! 35 Akseptor Ikuti Pelayanan KB MOP/Vasektomi di RSUD Bedas Cimaung, Didukung Dana Hibah Pemprov Jabar

Rabu, 26 November 2025 - 13:29 WIB

DPUTR Kab. Bandung Juara Umum Penyelenggaraan Jasa Konstruksi Tingkat Provinsi Jawa Barat

Selasa, 25 November 2025 - 16:11 WIB

Kepala Disperdagin, Diki Anugrah Apresiasi Guru Sebagai Pahlawan Tanpa Tanda Jasa

Senin, 24 November 2025 - 21:09 WIB

Pemdes Sukapura Tetapkan Empat Langkah Strategis Pembangunan Lewat Musdes 

Berita Terbaru

Artikel

Hampir Saja Gelisah

Jumat, 28 Nov 2025 - 06:00 WIB