Kota Cimahi – Sebanyak 23 atlet dan 5 pelatih kontingen atlet pelajar putra dan putri terbaik berasal dari sekolah negeri maupun swasta di Kota Cimahi berangkat untuk berlaga di Invitasi Olahraga Tradisional (Ortrad) Tingkat Provinsi Jawa Barat 2024.
Penjabat (Pj) Wali Kota Cimahi Dicky Saromi secara resmi melepas kontingen atlet Kota Cimahi tahun 2024 pada Apel Pagi Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Cimahi bertempat di Lapangan Apel Kantor Pemerintah Daerah Kota Cimahi, Senin (02/09).
Atlet yang akan berlaga di kegiatan ini, merupakan atlet yang telah lolos pada kegiatan Invitasi Ortrad bagi pelajar Sekolah Dasar Tingkat Kota Cimahi Tahun 2024, sedangkan para pelatih terdiri dari Guru Olahraga yang membina cabang Ortrad.
Invitasi Olahraga Tradisional Tingkat Provinsi Jawa Barat 2024 akan dilaksanakan pada tanggal 3 September sampai dengan 5 September 2024 di Kabupaten Purwakarta.
Kepada para atlet Kota Cimahi, Dicky berpesan untuk dapat berlaga dan mendapatkan hasil yang terbaik. Ia pun, menyampaikan bahwa keikutsertaan para atlet dalam Invitasi Olahraga Tradisional Tingkat Jawa Barat Tahun 2024 ini merupakan salah satu upaya juga dalam melestarikan budaya bangsa.
“Keikutsertaan adik-adik dalam Invitasi Olahraga Tradisional Tingkat Jawa Barat Tahun 2024 ini, adalah merupakan salah satu upaya juga dalam melestarikan budaya bangsa, khususnya melalui olahraga tradisional yang sekarang sudah dapat dikatakan langka, karena jarang dimainkan oleh generasi muda sekarang,” tuturnya.
Menurutnya, Olahraga Tradisional memiliki nilai-nilai kebudayaan yang positif seperti semangat kebersamaan, persatuan, musyawarah dan olahraga. Selain itu Olahraga Tradisional ini bersifat murah meriah, sebab kadang bahan-bahannya hanya terbuat dari kayu atau bambu dan alatnya bisa dibuat sendiri dengan mudah.
Lebih lanjut, Dicky menyampaikan bahwa kegiatan ini akan memberikan dampak yang signifikan terhadap peningkatan kualitas kesehatan warga masyarakat Kota Cimahi dan sekitarnya, khususnya dalam upaya menggelorakan kembali panji olahraga melalui Olahraga Tradisional. Kegiatan ini juga dapat menjadi wahana kegiatan remaja agar tidak terjerumus kepada hal negatif.
Dicky berharap ke depannya, bahwa Pemerintah Daerah Kota Cimahi, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Cimahi dan Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kota Cimahi dapat berkolaborasi untuk terus mengembangkan Olahraga Tradisional ini melalui penyelenggaraan event-event tingkat kota secara semarak.
“Saya harap Olahraga Tradisional ini dapat terus dikembangkan dan kemudian ditindaklanjuti dengan pagelaran festival, maka bisa melahirkan potensi wisata budaya dan olahraga di Kota Cimahi,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga (Disbudparpora) Kota Cimahi Achmad Nuryana dalam laporannya menyampaikan bahwa Kontingen Kota Cimahi Tahun 2024 akan mengikuti 6 nomor pertandingan di antaranya:
1. Egrang kategori Putra (4 orang)
2. Tarumpah panjang kategori Putri (3 orang)
3. Sumpitan kategori mix Putra dan Putri (3 orang)
4. Dagongan kategori Putra (6 orang)
5. Hadang kategori Putri (7 orang)
(Bidang IKPS). (***)
Sumber : Bidang Informasi, Komunikasi Publik, dan Statistik
Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Cimahi