OLEH: WHEMPY SHAMKARYA
PENGAMAT KEBIJAKAN DAN POLITIK
KOTA BANDUNG — Dalam konteks Pilkada Kota Bandung, karya nyata dan legasi calon walikota memiliki dampak signifikan terhadap elektabilitas mereka. Melalui analisis dan survei terkini, calon H. Erwin muncul sebagai sosok yang paling memahami dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat, dibandingkan dengan calon lainnya. Pengalaman H. Erwin yang luas dalam berinteraksi dengan masyarakat selama lebih dari empat tahun memberikan keunggulan tersendiri. Artikel ini menekankan bahwa untuk memenangkan Pilkada, calon walikota harus memiliki visi dan strategi politik yang matang, serta memilih pasangan yang sejalan dengan tujuan tersebut.
Artikel ini relevan dengan judulnya karena menyoroti bagaimana karya nyata dan interaksi dengan masyarakat mempengaruhi elektabilitas calon walikota. H. Erwin, dengan tingkat kepercayaan yang tinggi, menunjukkan bahwa pemahaman mendalam tentang kebutuhan masyarakat dan strategi politik yang efektif dapat memperkuat posisi calon dalam pemilihan.
Dalam kutipan-kutipan yang relevan dari artikel tersebut, kita bisa melihat penekanan pada pentingnya kedekatan dengan masyarakat:
“Salah satu bentuk karya nyata yang mudah kita raih dan dapat diterima masyarakat Kota Bandung, tentunya ada dua pendapat positif atau negatif. Bagi bacalon yang benar-benar mempelajari kultur masyarakat, tentunya membaca apa yang diharapkan masyarakat atau apa yang dimintanya. Kebanyakan bacalon turun di masyarakat seolah sudah menjadi pejabat daerah, terkesan sulit untuk meminta foto bersama, atau tidak betah duduk bersama rakyat mendengarkan aspirasi.”
“Kang Erwin mencermati dan sangat perhatian terhadap apa yang diharapkan masyarakat Kota Bandung. Hasil survei menunjukkan bahwa Kang Erwin memiliki tingkat kepercayaan elektabilitas tertinggi dari bacalon lainnya, yaitu 26.25%. Ini bukan jaminan untuk jadi Walikota, tetapi harus terus dijaga dan dibina setiap saatnya.”
“Mungkin untuk bacalon lain, lebih ekstra ketat dalam sosialisasi mungkin 24 jam dalam kurun waktu 2 bulan lebih masyarakat setidaknya sudah mengenal bacalon baik nama maupun pasangan. Bagi Kang Erwin, sebenarnya tinggal menguatkan saja dan mematangkan strategi manuver politik di masyarakat.”
“Sebagai Pegamat Kebijakan Publik dan Politik, saya yakin jika Kang Erwin memilih pasangan yang satu visi misi dan memahami strategi kemenangan, Piala kehormatan Walikota akan dimenangkan. Jadikan pasangan Erwin – Dhani (EDHAN) insya Allah dapat terwujud berkah kerja keras dan memperhatikan hajat hidup masyarakat.”
Dengan pemahaman mendalam tentang dinamika masyarakat dan strategi yang tepat, H. Erwin menunjukkan bahwa karya nyata dan legasi yang positif dapat menjadi faktor penentu dalam meraih kemenangan Pilkada.
(Red)**