KAB. BANDUNG // satunews.id — Bupati Bandung HM.Dadang Supriatan menghadiri acara Silaturahmi dan Audensi bersama Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) kecamatan dan MUI desa se Kabupaten Bandung yang dilaksanakan di Gedung Moch Toha Soreang pada Rabu 29 Mei 2024.
Dalam sambutannya Bupati Bandung Dadang Supriatan menyampaikan selama menjabat kurang lebih 3 tahun lamanya beberapa program yang telah realisasikan kepada masyarakat kabupaten Bandung, termasuk di dalamnya insentif untuk para guru ngaji dengan jumlah anggaran kurang lebih 10.9 Milyar Rupiah.
“Semoga dengan membantu para MUI, Alim Ulama, Guru ngaji ini bisa mendatangkan keberkahan bagi masyarakat Kabupaten Bandung. Dan buktinya pendapatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) malah semakin meningkat drastis,” jelas bupati dan
“Mudah – mudahan dengan adanya sinergitas MUI dengan pemerintahan bisa menjadikan keberkahan, juga peningkatan pembangunan di Kabupaten Bandung kedepan yang semakin Bedas,” sambungnya
Ditempat yang sama Kepala Kantor Kementrian Agama (Kakan Kemenag) Kabupaten Bandung Cece Hidayat menyampaikan perhatian Bupati Bandung sangatlah jelas bukan hanya kepada guru ngaji saja.
“Saya selaku Kepala Kemenag sudah berkeliling tugas, dari tujuh kabupaten dan kota di Jawa Barat (Jabar) dan saya saksikan sendiri betapa besarnya perhatian Bupati Bandung kepada masalah keagamaan khususnya yang ada di kabupaten Bandung,” jelas Kakan Kemenag Cece Hidayat
Terpisah Ketua Umum MUI Kabupaten Bandung Kyai H.Yayan Hasuna Hudaya mengatakan, MUI Kabupaten Bandung harus tetap bersinergi dan bekerja sama dengan pemerintahan khususnya di Kabupaten Bandung.
“Dan tentunya MUI tidak mempunyai anggaran sendiri, dengan di bantu APBD juga APBN tentunya untuk membantu pemerintah didalam pembangunan bangsa dan umat juga masyarakat, apapun yang kita programkan dengan pemerintah sehingga ada bantuan anggaran,” katanya
Sementara untuk program guru ngaji belum terakomodir semua.
“Dan untuk yang belum terakomodir untuk para guru ngaji kita lakukan pendataan ulang melalui MUI kecamatan, desa juga kelurahan di bantu dengan Rt /Rw untuk bersama – sama lakukan pendataan ulang. Dan Saya sangat berterima kasih kepada Bupati Bandung yang telah memberikan bantuan kepada MUI baik kecamatan, desa maupun kelurahan sudah bisa di realisasikan,” pungkasnya. ( Asp)
