Kab..Bandung // Pertandingan domba ketangkasan kembali diselenggarakan ke wilayah Kelurahan Wargamekar Kecamatan Bale Endah Kabupaten Bandung. Lomba yang diadakan ke 2 kali ini berlangsung meriah dan diikuti oleh 170 pasang domba atau total 340 domba yang terdiri dari berbagai kategori.
Domba ketangkasan menurut pemilik Pamidangan Reksa Pratama, H. Nandang, memang memiliki penggemar khusus atau komunitas peternak dan pecinta domba ketangkasan.
Para peternak domba ketangkasan dari daerah Garut, Sumedang, Bandung, Tasik ikut ambil bagian dalam perlombaan kali ini. Door prize yang disediakan berupa alat alat elektronik.
“Pamidangan Reksa Pradana sudah memiliki jadwal pertandingan dari HPDKI, yaitu setiap Minggu ketiga’ kata H. Nandang pada para wartawan yang meliput acara tersebut.
Tokoh masyarakat yang cukup dikenal ini awalnya berniat untuk meningkatkan taraf ekonomi masyarakat dengan adanya pertandingan domba. Pada even ini masyarakat bisa me dapatkan penghasilan tambangan dari berjualan makanan minuman maupun parkiran yang dikelola oleh pemuda dan RW setempat.
Hak tersebut dibenarkan oleh Ketua RW 16 Sunandar yang mengatakan bahwa dengan adanya pertandingan domba ketangkasan ini, banyak hikmah yang diambil, terutama kebersamaan dan pendapat an tambahan buat masyarakat kecil seperti para pedagang.
Banyaknya pengunjung yang memadati lokasi menjadi ciri antusiasme warga yang tertarik untuk menyaksikan acara tersebut.
H.Nandang yang saat wawancara ditemani oleh putri bungsunya berharap agar seluruh warga masyarakat mendukung jalannya perlombaan domba ketangkasan. Pada sabtu (16/12/23).
Lokasi domba ketangkasan merupakan wana wisata agro, dimana ditempat tersebut dikembangkan tanaman strawberry. Ke depan penduduk Bandung dan sekitarnya jika ingin berwisata strawberry tidak perlu jauh ke Ciwidey namun bisa berkunjung ke Wargamekar.
Pemandangan dari lokasi Reksa Pratama yang berada diketinggian, langsung tertuju ke arah kota Bandung dengan latar belakang Gunung Burangrang dan Tangkuban Parahu.
Pamidangan Reksa Pradana sendiri diresmikan oleh Bupati Bandung, H.Dadang Supriatna beberapa waktu, dan kita sudaj dikenal di kalangan para peternak domba ketangkasan.
(RINA)**