Cimahi – Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Kota Cimahi menggelar Konferensi Pers terkait masalah Warga Kota Cimahi yang keracunan akibat nasi boks saat mengikuti reses persidangan II anggota DPRD dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Edi Sofyan, di Lapangan Futsal RW 8 Jl. Usman Dhomiri, Kelurahan Padasuka, Sabtu 22 Juli 2023 kemarin.
Konferensi Pers tersebut dimediatori Sekwan DPRD Kota Cimahi, H Totong Solehudin dan anggota DPRD dari Partai PPP, Edi Sofyan yang didampingi Sekretaris DPC PPP, Siti Yanti Abintini, di ruangan Pansus DPRD Kota Cimahi, Senin (24/7/2023).
Edi juga sebelumnya meminta maaf kepada semua pihak, dimana saat digelar reses dirinya, terjadi musibah yang tidak diinginkan,
“Saya sebelumnya memohon maaf kepada para korban keracunan yang mengikuti reses saya, dan saya sudah datang ke tiap-tiap rumah sakit, dimana mereka dirawat,” ucap Edi.
Edipun ikut bertanggung jawab, dengan bertambahnya yang terdampak keracunan menjadi kurang lebih 200 orang,
“Hal ini juga saya bertanggung jawab, juga saya mengucapkan terimakasih kepada Pemerintahan Kota Cimahi yang cepat tanggap terhadap korban,” ujar Edi.
Edi juga akui, setelah cek dilapangan, ada masyarakat karena panik terjadinya keracunan tersebut, hingga jadi mual mual,
“Menurut saya langsung periksa ke Rumah sakit, kami siap membantu biaya pengobatannya, dan bagi masyarakat yang biaya sendiri, kumpulkan bukti-bukti kuitansinya, nanti saya ganti,” jelasnya.
Itupun kata Edi kembali, bertambahnya korban keracunan karena banyak masyarakat yang ikut reses dirinya.
“Karena menjadi panik, dan mual-mual, maka saya sarankan langsung berobat kerumah sakit, dari pada dibiarkan di rumah,” saran Edi.
Begitu pula, menurut Sekwan DPRD Kota Cimahi, H Totong Solehudin, karena ini merupakan musibah yang tidak diharapkan, dan takdir dari Allah SWT,
“Kami dari pihak Sekwan sudah cepat tanggap berkerjasama dengan Dinkes, dan atas Intruksi Bapak Walikota, terlebih dahulu kita lebih baik pertolongan korban di bawa kerumah sakit,” ucap Totong.
Sedangkan terkait Catering yang memasok makanannya, sudah diserahkan pihak kepolisian yang menindak lanjutinya dalam penyidikannya.
“Kami tidak tinggal diam, saat mendengar ada korban keracunan tersebut, saya langsung kirim WA pada PJ Walikota Cimahi, dan secara responsif Pak Walikota mengintruksikan agar secepatnya melakukan tindakan terhadap korban yang difasilitasi oleh Dinkes,” terang Totong.
Totong juga menerangkan pihaknya langsung mendengar info adanya korban keracunan dari digelarnya reses salah satu anggota Dewan, pihaknya langsung melapor kepada PJ walikota Cimahi, dan Kadinkes Kota Cimahi untuk cepat tanggap darurat,
kontr.
Bgj