Jangan Takabur Nanti Kecebur

- Redaksi

Jumat, 11 April 2025 - 06:44 WIB

5018 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Assalamu’alaikum

0pini — Al-Ghazali membagi takabur menjadi dua bagian. Pertama, takabur dalam urusan agama dan kedua, takabur dalam urusan dunia. Takabur dalam urusan agama dibagi dua yakni : Takabur karena ilmu dan takabur karena amal. Menurut Al-Ghazali, yang banyak takabur karena ilmu adalah para ilmuwan,cendikiawan, ulama. Tanda orang takabur karena ilmu adalah ia tidak mau mendengarkan nasihat dari orang yang dianggap lebih bodoh darinya. Ia merasa dirinya lebih pintar dari orang lain.

Sedangkan tanda takabur karena amal adalah ia merasa ibadahnya lebih bagus dari orang lain. Ia merasa lebih saleh dari orang lain. Karena ia suka shalat berjamaah di masjid, ia merasa lebih baik dari tetangganya yang tidak shalat berjamaah di masjid. Karena rajin shalat malam, ia merasa dirinya lah yang paling saleh dibandingkan orang lain yang ia kirimi gambar orang sedang sujud atau potret orang sedang berdoa di pertengahan malam. Entahlah maksudnya mengirim gambar gambar seperti itu, mungkin agar orang lain tahu bahwa dirinya sedang tahajud atau untuk ingatkan orang lain agar mau seperti dirinya.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Takabur bagia kedua menurut Al-Ghazali adalah takabur dalam urusan dunia. Takabur ini disebabkan oleh beberapa hal. Pertama, Karena nasab (keturunan). Kedua, karena harta kekayaan. Ketiga karena kekuasaabn. Keempat karena kecantikan. Kelima, karena banyaknya anak buah dan pengikut.

Nah ketika seseorang menyimpan rasa takabur karena agama dan atau dunia ada di hati meskipun sebesar biji zarah (seberat semut kecil, butiran garam), maka pintu surga tertutup rapat untuknya, seperti sabda Nabi saw “Tidak akan masuk surga orang yang di dalam hatinya ada seberat biji zarrah dari kesombongan.” (HR. Muslim)

Tidak sedikit pula orang yang dianggap paham sama ilmu agama, karena sudah punya jabatan jadi sombong diajak salaman juga memalingkan wajahnya. Padahal Allah SWT berfirman : “Dan janganlah engkau memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah berjalan di bumi dengan angkuh. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang sombong dan membanggakan diri.” (QS.Luqman.31:18)

Tentu tak ada obat dari takabur selain berendah hati. Lantas bagaimana sikap kita saat bertemu dengan orang yang berendah hati (tawadhu) dan saat berjumpa dengan orang sombong, Rasulullah saw bersabda : “ _Jika kamu temukan di antara umatku _orang yang bersikap_ _tawadhu, maka hendaklah kamu bersikap lebih_ _tawadhu lagi kepada mereka. Dan apabila kamu temukan di_ _antara umatku orang yang bersikap takabur, maka hendaklah kamu bersikap lebih_ _takabur lagi kepada mereka.”_
Ada hadis atau hanya perkataan ulama,” Bersikap sombong kepada orang sombong adalah sedekah.” Kata imam syafe’i,”Bersikaplah sombong kepada orang sombong sebanyak dua kali.”

Semoga kita diberi kemampuan untuk senantiasa berendah hati dan terhindar dari takabur, sebab jika takabur pasti kecebur ke Api neraka.

Wallahu’alam. Semoga Bermanfaat

Met aktivitas semoga sehat selalu,bahagia selalu,diluaskan rezekinya,diberkahi disetiap kehidupan. Jangan lupa jumatan dan isi kencleng…🙏🙏

Salam Takjim
Idat Mustari
 

Berita Terkait

Sosok Pembawa Perubahan, Desi Kurniawati Malik SH dan H.Heri Syamsuri Siap Mensejahterakan Masyarakat Desa Sukamulya
Kelompok Tani ‘Api Sako’ Bersyukur Atas Opname Irigasi, Harapkan Bantuan Oplah Berlanjut di 2026
Saling Klaim Lahan seluas 2.6 Hektare Dua Belah Pihak Pasang Plang
Angka Stunting di Pangalengan Turun Tajam, Kadisdalduk Sebut Jadi Pilot Project Kabupaten Bandung
CihoGroup Ikut Meriahkan Job Fair Sumedang 2025, Buka Peluang Kerja Bagi Generasi Muda
Obat Terlarang Mengancam Generasi Muda: Penjualan Tramadol dan Eximer di Bandung Mengkhawatirkan
*HIPMI Culinary Indonesia Raih Global Partnership Award di SIAL Shenzhen 2025*
Hendra Ciho dan Yayasan Hanjuang Putra Kembali Salurkan Bantuan Sembako untuk Warga Kurang Mampu
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 9 Oktober 2025 - 12:21 WIB

Dengan Uang Pribadi, Haji Ali Perbaiki Jalan Perumahan Tanjung Kadeudeuh

Rabu, 10 September 2025 - 14:49 WIB

Bupati Bandung Dorong Partisipasi Masyarakat Melalui Koperasi Merah Putih dalam Kelola Sampah

Rabu, 3 September 2025 - 23:02 WIB

Sekolah Alam: Jejak Hijau KKN Sisdamas 290 UIN Sunan Gunung Djati Bandung di Desa Jatihurip, Kecamatan Sumedang Utara

Selasa, 11 Maret 2025 - 14:27 WIB

Bupati Bandung dan Wakil Ketua DPR RI Tinjau Lokasi Terdampak Banjir di Dayeuhkolot, Soroti Solusi Jangka Panjang

Rabu, 29 Januari 2025 - 10:55 WIB

Sekda Herman Targetkan Pembersihan Sampah di Oxbow Cicukang Rampung Februari 2025*

Selasa, 14 Januari 2025 - 15:31 WIB

“Hari Peringatan Desa Dan Deklarasi Subang Di Bacakan Sederet Pejabat Yang Hadir”

Sabtu, 28 Desember 2024 - 15:32 WIB

Kerja Bakti Padat Karya Tunai: Desa Cangkuang Wetan Bersihkan Sampah dan Selokan

Minggu, 22 Desember 2024 - 17:20 WIB

Kades Karang Baru Minta Cabang Resto Baru Mie Gacoan Serap Tenaga Kerja dari Lingkungan Setempat

Berita Terbaru

KUNJUNGAN WAMENDES : Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi mendampingi kunjungan Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT) Ahmad Riza Patria ke Eco Wisata Desa Pasirsari Kecamatan Cikarang Selatan, pada Selasa (12/12/2024).

Berita

Pemkab Dukung Swasembada Pangan dan Wisata Lokal

Rabu, 13 Nov 2024 - 13:31 WIB

Artikel

Pisah Sambut Sekwan DPRD Cimahi Penuh Haru dan Keakraban

Senin, 13 Okt 2025 - 17:57 WIB