Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Pegiat Media Sosial Minta Masyarakat Cerdas Ber-Medsos dan Tidak Tergiring Opini Sesat

- Redaksi

Minggu, 19 Mei 2024 - 13:02 WIB

5010 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SATUNEWS.ID, CIREBON – Kasus pembunuhan Vina dan kekasihnya Eky yang terjadi di Fly Over Talun, Kabupaten Cirebon pada Sabtu 27 Agustus 2016 kembali menarik perhatian publik.

Berbagai kalangan kini turut membantu kepolisian menguak identitas Pegy alias Perong, Dani, dan Andi, pembunuh Vina dan Eky yang hingga kini masih buron.

Seorang hacker baru-baru ini mengklaim melalui akun Instagramnya, @voltcyber_v2, bahwa kunci tertangkapnya ketiga buronan tersebut adalah Brigjen Pol Adi Vivid Agustiadi Bachtiar.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Namun, klaim tersebut menuai kontroversi karena saat kejadian, Adi Vivid yang saat itu berpangkat AKBP masih menjabat sebagai Kapolres Tegal, bukan Kapolres Cirebon Kota.

Menurut penelusuran media ini, pada bulan Agustus 2016, Adi Vivid memang belum menjabat sebagai Kapolres Cirebon Kota.

Ia baru dilantik menggantikan Indra Jafar pada 7 Desember 2016 dan menjabat hingga 30 Maret 2018. Dengan demikian, rumor bahwa Adi Vivid merekayasa kasus ini jelas tidak berdasar.

Saat ini, Brigjen Pol Adi Vivid menjabat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta.

Menanggapi spekulasi yang beredar, pegiat media sosial yang juga seorang YouTuber, Taka Rich  mengimbau netizen untuk lebih bijak dalam bermedia sosial dan tidak menyebarkan informasi yang tidak berdasar serta tidak menebar fitnah, hoaks dan tidak menyerang pribadi karena bisa dijerat dengan UU ITE.

“Netizen boleh membantu mengungkap kasus ini, tapi jangan terpengaruh oleh oknum yang memberikan pernyataan tidak berdasarkan fakta,” ujarnya.

Jangan pula kita mengkaitkan dengan orang-orang yang tidak tahu menahu tentang kasus ini.
“Kita jangan sampai menyebar info hoax akan seseorang dengan cocokologi dan lainnya, itu salah namanya,” tandasnya.

Sekedar informasi Pembunuhan Eky dan Vina terjadi pada Sabtu malam 27 Agustus 2016 sekitar pukul 22.00 WIB dan terungkap berkat kerja keras Polres Cirebon Kota yang dipimpin oleh Indra Jafar yang pada saat itu berpangkat AKBP.

Pada September 2016, penanganan kasus ini diambil alih oleh Polda Jawa Barat. Delapan dari sebelas orang ditetapkan sebagai tersangka dan divonis oleh Majelis Pengadilan Negeri Cirebon.

Tujuh orang dijatuhi penjara seumur hidup, sementara satu terdakwa yang masih di bawah umur divonis delapan tahun penjara. Tiga tersangka lainnya masih dalam daftar pencarian orang (DPO).

Kasus ini kembali menjadi sorotan setelah diangkat ke layar lebar dalam film “Vina Sebelum 7 Hari”, yang dirilis di bioskop. Film ini mengangkat kisah nyata peristiwa tragis yang dialami sepasang remaja berusia 16 tahun tersebut.

Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Jules Abraham Abast, beberapa waktu lalu menegaskan bahwa pelaku pembunuhan Vina dan Eky bukan anak polisi.(***)

Berita Terkait

KPK Jabar Apresiasi Langkah Tegas DPRD dan Bupati Kabupaten Bandung
Aktifis Hukum Jawa Barat, Bang Fidel Giawa, SH., Soroti Keterlibatan Ridwan Kamil dalam kasus dugaan korupsi dana iklan Bank BJB
Aliansi Mahasiswa Anti Korupsi (AMAKI) Laporkan Proyek Penanganan Long Segment Tasikmalaya ke KPK dan Kejagung, Soroti Dugaan Korupsi
4 Siswa SMA Negeri Kota Gunungsitoli Ditetapkan Status Sebagai Pelaku Anak oleh Polres Nias
Bencana Sukabumi: Ormas GOIB Desak Pihak Terkait Bertanggung Jawab
Pemerintah Desa Pajanangger Diduga Selewengkan Anggaran DD Tahun 2023
*Setelah Viral di Media, Pihak PT MPL Mencoba Membungkam Kebebasan Pers Publik Minta Audit Izinnya*
*Tidak Bayar Klaim Nasabah, Asuransi Sequislife Digugat Rp 1 Triliun Lebih*

Berita Terkait

Kamis, 21 Agustus 2025 - 15:41 WIB

HUT ke-20 Himpaudi: Gerak Cermat Anak Usia Dini Gelorakan Semangat Pendidikan Emas

Kamis, 21 Agustus 2025 - 15:28 WIB

Desa Talang Leak 2 Tegaskan Komitmen Transparansi Dana Desa Lewat Monev Tahap I 2025

Rabu, 20 Agustus 2025 - 22:36 WIB

Jabar Raih Penghargaan Implementasi Industri Hijau Terbaik di AIGIS 2025

Rabu, 20 Agustus 2025 - 21:09 WIB

Kunjungi Wilayah Sukamakmur Bupati Bogor Hadirkan Beragam Layanan Publik Untuk Masyarakat

Selasa, 19 Agustus 2025 - 18:31 WIB

Perpusnas Serahkan Sertifikat Memory of The World atas Naskah Sanghyang Siksa Kandang Karesian

Selasa, 19 Agustus 2025 - 17:27 WIB

Seniman Baksil Kibarkan Merah Putih di Depan TPST Babakan Siliwangi, Protes Bau Sampah di Hutan Kota

Senin, 18 Agustus 2025 - 19:34 WIB

Camat Andri Rahman Tegaskan Komitmen Majukan Desa di Perayaan HUT ke-80 RI Jonggol

Senin, 18 Agustus 2025 - 18:30 WIB

Bupati Sumenep Bangga dan Terpesona Siswa Siswi Tampil Memukau Detik-Detik Proklamasi HUT ke-80

Berita Terbaru

KUNJUNGAN WAMENDES : Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi mendampingi kunjungan Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT) Ahmad Riza Patria ke Eco Wisata Desa Pasirsari Kecamatan Cikarang Selatan, pada Selasa (12/12/2024).

Berita

Pemkab Dukung Swasembada Pangan dan Wisata Lokal

Rabu, 13 Nov 2024 - 13:31 WIB