SATUNEWS.ID
Soreang, || Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Kabupaten Bandung, Emma Dety Permanawati, memberikan arahan penting kepada 70 anggota Kwarcab dan Kwartir Ranting (Kwarran) se-Kabupaten Bandung dalam acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Manajemen Organisasi Kepramukaan Dana Hibah Gerakan Kepramukaan Kabupaten Bandung Tahun Anggaran 2024.
Acara tersebut berlangsung di Hotel Sutan Raja Soreang yang dihadiri, Kadispora, Sekdis, Narasumber pemateri, Perwakilan Kemenkeu dan tamu undangan lainnya. pada Rabu (23/7/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Emma Dety menekankan pentingnya pengelolaan organisasi kepramukaan yang efektif dan akuntabel, terutama terkait pemanfaatan dana hibah.
“Saya berharap melalui Bimtek ini, seluruh kakak-kakak Kwarcab dan Kwarran dapat memahami dengan baik manajemen organisasi kepramukaan, terutama dalam pengelolaan dana hibah. Pemanfaatan dana ini harus tepat sasaran, transparan, dan dapat dipertanggungjawabkan demi kemajuan Gerakan Pramuka di Kabupaten Bandung,” ujar Emma Dety.
Ia menjelaskan secara rinci tentang regulasi yang berlaku, prosedur pengajuan, pelaporan, serta hal-hal krusial terkait administrasi keuangan.
“Pengelolaan dana hibah harus sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan, mulai dari perencanaan, penggunaan, hingga pelaporannya. Setiap rupiah yang digunakan harus dapat dipertanggungjawabkan secara transparan dan akuntabel. Ini bukan hanya soal kepatuhan, tapi juga tentang membangun kepercayaan dan integritas Gerakan Pramuka,” jelas Emma
Ia berharap, melalui pemahaman yang komprehensif tentang manajemen dana hibah, kegiatan-kegiatan pramuka di Kabupaten Bandung dapat terlaksana dengan lebih optimal dan memberikan dampak positif yang lebih besar bagi pembinaan karakter generasi muda.
Hadir Pemateri Narasumber Tantan, Perwakilan Kemenkeu.
(Asp)