*BBKSDA Jabar Gelar Apel Siaga Pencegahan Kebakaran Hutan dan Tanggap Bencana di Kabupaten Garut*

- Redaksi

Rabu, 22 Januari 2025 - 19:54 WIB

5022 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

*GARUT, SATUNEWS.ID* – Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Barat menggelar Apel Pencegahan Kebakaran Hutan dan Tanggap Bencana, yang dilaksanakan di Halaman Kantor Kecamatan Pasirwangi, Kabupaten Garut, Rabu (22/1/2025).

Dalam apel kali ini, bertindak selaku Inspektur Upacara yakni Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, Abud Abdullah.

Dalam sambutannya, Ia berharap pelaksanaan apel siaga mampu meningkatkan koordinasi dan sinergi semua pihak dalam upaya pencegahan kebakaran hutan dan tanggap bencana yang terjadi di kawasan konservasi wilayah administratif Kabupaten Garut, tepatnya yang berada di bawah pengelolaan BBKSDA Jabar Seksi Konservasi Wilayah V.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saya berharap melalui apel ini akan terjalin dengan baik semangat kebersamaan seluruh pemangku kepentingan lintas sektoral untuk mewujudkan pencegahan kebakaran hutan dan tanggap bencana di wilayah Balai Besar KSDA Jawa Barat, menjadi aksi nyata dalam upaya mengurangi risiko bencana itu sendiri,” ujar Abud.

Abud menilai kebakaran hutan dan lahan atau Karhutla mengakibatkan beberapa dampak negatif yang luar biasa seperti kerusakan ekologis, keanekaragaman hayati, perubahan iklim, hingga menimbulkan asap yang dapat mengganggu kesehatan masyarakat dan mengganggu aktivitas transportasi darat, laut, dan udara.

“Begitu juga dengan bencana alam lainnya seperti halnya longsor dan banjir yang juga dapat menimbulkan kerugian ekonomi dan kerusakan sumber daya alam,” ucapnya.

Ia menerangkan pada tahun 2024 yang lalu, kawasan konservasi di Cagar Alam Gunung Papandayan dan Cagar Alam Kawah Kamojang mengalami kebakaran hutan yang cukup besar. Di tahun tersebut, imbuh Abud, kebakaran hutan tercatat seluas kurang lebih 391 hektare, yang tentunya sedikit banyak mempengaruhi keberlangsungan ekosistem kawasan.

“Agar kejadian tersebut tidak terulang, maka kita harus terus bersiaga dan waspada, kita harus berupaya mengantisipasi berbagai kemungkinan sedini mungkin, sehingga peristiwa kebakaran hutan dan lahan tidak terjadi lagi atau setidaknya meminimalisir luasan dan dampaknya,” imbuh Abud.

Abud menegaskan jika penanggulangan kebakaran hutan dan mitigasi bencana alam merupakan tanggung jawab bersama. Oleh karena itu, lanjut Abud, dalam pelaksanaannya dibutuhkan dukungan kolaborasi dan sinergitas yang baik dari semua pihak, baik dari pihak dunia usaha, instansi pusat hingga daerah, serta masyarakat yang diharapkan dapat menggerakkan seluruh sumber daya dan kemampuan dalam pencegahan kebakaran hutan serta mitigasi bencana.

“Edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat secara persuasif dengan melipatkan semua pihak dari level atas hingga bawah menjadi salah satu langkah nyata kita dalam upaya pencegahan kebakaran hutan dan bencana alam. Namun, jika tindakan pemadaman harus tetap dilakukan, jangan sampai terlambat, harus tanggap terhadap titik api sekecil apapun, sehingga tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan yang tidak terkendali,” tandasnya.

Pada kesempatan tersebut dilaksanakan juga simulasi kebakaran hutan dan pertolongan kepada petugas yang terkena dampak bencana kebakaran, dengan maksud agar setiap pihak baik masyarakat sekitar maupun aparat, mengerti dan memahami sikap dan langkah yang harus diambil ketika terjadi bencana. (Bang Nas)**

Berita Terkait

Pemerintah Kota Cimahi Gelar Gerakan Pangan Murah
Abdi Nagri Nganjang Ka Warga, Hadir di Perbatasan Jabar-Jateng
Desa Torbang Menggelar Musdessus Sebagai Langkah Awal Dibentuknya Koperasi Desa
Lomba KRPL 2025 Di Desa Lecari RT 04 RW 01 Kelurahan Tapaan Kota Pasuruan
pemdes margajaya salurkan BLT dana desa triwulan II tahun 2025
*Musrembang 2025* *KDM Fokuskan APBD untuk Infrastruktur dan Program Bagi Warga Kurang Mampu*
*Pemdes Bojong Nangka Gelar MUSDES terkait Koperasi Merah Putih*
Wujud Kepedulian, TNI dan DP2KBP3A Bandung Bersama Layani KB di Pelosok
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 9 Mei 2025 - 15:19 WIB

Desa Cisalda Menggelar Musdessus Menuju Kemandirian Ekonomi Melalui Koperasi

Jumat, 9 Mei 2025 - 13:34 WIB

PWDPI DPC Lamtim  Audensi  dengan Ketua DPRD

Jumat, 9 Mei 2025 - 09:37 WIB

Kolaborasi Pekerja, Pengusaha, dan Pemkot Ciptakan Bandung Utama

Kamis, 8 Mei 2025 - 21:51 WIB

Kades Singasari, Euis Sujana,S.DS: Koperasi Merah Putih Untuk Pertumbuhan Ekonomi Desa

Kamis, 8 Mei 2025 - 20:49 WIB

Di Duga Kurang Transfaran PIP SDN Cipeundeuy, Jadi Persoalan.

Kamis, 8 Mei 2025 - 20:08 WIB

Wagub Erwan: Pawai Juara Persib Digelar 25 Mei, Titik Akhir di Gedung Sate

Kamis, 8 Mei 2025 - 19:45 WIB

UCJ Fest: BPJS Ketenagakerjaan Purwakarta Sosialisasikan Program Jaminan Sosial kepada Awak Media dan Influencer

Kamis, 8 Mei 2025 - 18:40 WIB

Ulang Tahun Ketum PWDPI Ke-48 Berlangsung Meriah

Berita Terbaru

KUNJUNGAN WAMENDES : Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi mendampingi kunjungan Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT) Ahmad Riza Patria ke Eco Wisata Desa Pasirsari Kecamatan Cikarang Selatan, pada Selasa (12/12/2024).

Berita

Pemkab Dukung Swasembada Pangan dan Wisata Lokal

Rabu, 13 Nov 2024 - 13:31 WIB

Caption :
Jajaran Pengurus DPC PWDPI Lampung Timur lakukan Foto Bersama usai Beraudensi dengan Ketua DPRD Lampung Timur, Kamis (8/05-2025).

DAERAH

PWDPI DPC Lamtim  Audensi  dengan Ketua DPRD

Jumat, 9 Mei 2025 - 13:34 WIB

Artikel

Pemerintah Kota Cimahi Gelar Gerakan Pangan Murah

Jumat, 9 Mei 2025 - 11:24 WIB