JAKARTA || Dolar AS melemah terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya pada akhir perdagangan Senin (Selasa pagi WIB) seiring beragamnya data pasar perumahan AS.
Indeks dolar yang mengukur nilai dolar terhadap enam mata uang utama lainnya menguat 0,16 persen menjadi 103,2078.
Biro Sensus Departemen Perdagangan AS pada Senin (27/11) mencatat, penjualan rumah baru di AS turun 5,6 persen ke tingkat tahunan penyesuaian musiman sebesar 679.000 unit pada Oktober.
Laju penjualan September direvisi lebih rendah menjadi 719.000 unit dari yang dilaporkan sebelumnya 759.000 unit.
Harga median penjualan rumah baru yang terjual pada Oktober turun menjadi 409.300 dolar AS dari 422.300 dolar AS pada bulan sebelumnya dan turun 17,6 persen dari bulan yang sama tahun lalu, serta menjadi level terendah sejak Agustus 2021.
“Kami memperkirakan penjualan rumah baru akan semakin melemah pada sisa tahun ini, namun dengan penurunan suku bunga hipotek baru-baru ini, kami tidak memperkirakan penurunannya akan besar,” kata kepala ekonom Fannie Mae Doug Duncan.
Imbal hasil obligasi pemerintah AS bergerak lebih rendah pada Senin (27/11) karena para pedagang bertaruh bahwa The Fed akan mulai menurunkan suku bunga pada paruh pertama tahun depan untuk memberikan dukungan tambahan terhadap perekonomian. Hal itu melemahkan dolar AS.
Ditulis Oleh : Henhen Editor