Kata Sutisna, Diduga Ada Indikator KKN Berasal dari Dana Desa

Satunews.id

- Redaksi

Minggu, 27 Agustus 2023 - 03:54 WIB

502 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Purwakarta // Tercium aroma KKN (korupsi, kolusi, nepotisme) dari penggunaan anggaran ketahanan pangan yang berasal dari dana desa di Kabupaten Purwakarta.

Adanya aroma KKN penggunaan anggaran ketahanan pangan yang berasal dari dana desa tersebut disampaikan Ketua DPC Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) Purwakarta Sutisna Sonjaya.

“Kita menduga ada praktik KKN dalam penggunaan anggaran ketahanan pangan yang berasal dari dana desa di Purwakarta,” kata Sutisna, Sabtu, 26 Agustus 2023.
Sutisna menjelaskan, indikasi KKN tersebut didapatkan berdasarkan hasil survei lapangan yang dilakukan Pospera Purwakarta ke beberapa desa.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Diantaranya, mayoritas kelompok tani yang menerima dan mengelola anggaran ketahanan pangan belum terdaftar di Sistem Informasi Manajemen Penyuluhan Pertanian (Simluhtan).

“Mayoritas kelompok tani yang mengelola anggaran ketahanan pangan tidak terdaftar di Simluhtan. Nah, terindikasi yang mengelola itu kelompok tani dadakan, atau yang dekat dengan perangkat desa setempat,” ujarnya.

Sutisna menjelaskan, jika kelompok tani itu sudah terdaftar di Simluhtan, dipastikan kelompok tani tersebut mengerti anggaran ketahanan pangan akan digunakan untuk apa.

Yang pasti, kata Sutisna, ada mekanisme yang harus dilakukan kelompok tani dalam penggunaan anggaran ketahanan pangan. Seperti pembuatan RAB yang sesuai aturan

Bahkan Pospera mendapatkan informasi anggaran ketahanan pangan ada yang dikelola oleh perangkat desa,” kata Sutisna.

Adanya temuan tersebut, ujar Sutisna, Pospera Purwakarta dalam waktu dekat akan mencoba meminta penjelasan pihak-pihak terkait, seperti DPMD, Dispangtan, serta Diskanak Purwakarta.

“Ini kita lakukan agar penggunaan anggaran ketahanan pangan yang berasal dari dana desa dapat digunakan sesuai aturan dan bermanfaat bagi masyarakat di desa,” jelasnya.

Untuk diketahui, sebagai amanat Peraturan Presiden tentang Rincian APBN Tahun Anggaran 2022, salah satu prioritas penggunaan dana desa adalah untuk ketahanan pangan dengan besaran minimal 20 persen dari total pagu yang diterima desa.

Baca Juga: Ini Para Bacaleg Partai Golkar Purwakarta Tiap Dapil Berdasarkan DCS

Melalui kebijakan ini diharapkan Pemerintah Desa dapat melaksanakan kegiatan yang sesuai dengan potensi desanya. Bagaimana dana desa dipergunakan untuk kegiatan tergantung pada hasil musyawarah desa.

Selain itu, program ketahanan pangan menjadi salah satu prioritas nasional dalam RPJMN 2020-2024. Sebagai panduan desa diterbitkan Peraturan Menteri Desa PDTT Nomor 7 tahun 2021 tentang prioritas penggunaan Dana Desa tahun 2022, Peraturan Menteri Desa PDTT Nomor 8 tahun 2022 tentang prioritas penggunaan Dana Desa tahun 2023 serta Keputusan Menteri Desa nomor 82 Tahun 2022 tentang Pedoman Ketahanan Pangan di Desa.

Sumber.
Redaksi
Sinarjabar

Berita Terkait

Bonus Produksi Panas Bumi Disalurkan, Jalan Desa Marga Mukti Digarap di 12 Titik
Realisasi Aspirasi Warga Londok: Kang DS Jadi Bupati Pertama yang Menginjakkan Kaki dan Menargetkan Jalan Mulus
Prajurit Muda TNI AD Sabet Juara 2 Lomba Lari 10K di Tasikmalaya
Bupati Dadang Supriatna di ITMW 2025: Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Indonesia People-Centric Regency
Uben Yunara Diamankan Pihak Kepolisian, Begini Kata Kuasa Hukum Pelapor
Camat Nia, Proses Pemberhentian Kades Tidak Bisa Dilakukan Secara Spontan
Waka DPR RI Cucun Syamsurijal: Kehadiran Negara Penting dalam Kembangkan Seni Qasidah
Tak Ada Ampun! Reklame Tak Berizin di Bandung Disegel Satgas Kepatuhan Pajak

Berita Terkait

Senin, 13 Oktober 2025 - 16:35 WIB

Pemdes Cipeucang Salurkan BLT Dana Desa 2025 untuk 53 KPM, Dorong Kesejahteraan Warga

Minggu, 12 Oktober 2025 - 20:25 WIB

Bupati OKU Teddy Meilwansyah Tunjukkan Kepedulian, Serahkan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Batukuning

Minggu, 12 Oktober 2025 - 10:32 WIB

Tim Basket Kemenimipas Raih Medali Emas di PORNAS KORPRI XVII, Bukti Semangat Sportivitas dan Kebersamaan ASN

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:30 WIB

Bangun Generasi Cerdas, Erwin Dorong Mahasiswa Aktif dan Berakhlak

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:20 WIB

Erwin Satra Resmi Menang di Pemilihan PAW Kepala Desa Segara Kembang 2025, Siap Wujudkan Desa Maju dan Sejahtera

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 18:38 WIB

Komarudin Terpilih Jadi Kepala Desa Laya PAW 2025, Janji Wujudkan Kepemimpinan yang Transparan dan Progresif

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 17:24 WIB

Assyifa dan Fauzan Jadi Mojang Jajaka Kota Bandung 2025

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 16:58 WIB

Desa Laya Gelar PAW Kepala Desa, Wujud Demokrasi dan Regenerasi Kepemimpinan di Tingkat Lokal

Berita Terbaru

KUNJUNGAN WAMENDES : Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi mendampingi kunjungan Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT) Ahmad Riza Patria ke Eco Wisata Desa Pasirsari Kecamatan Cikarang Selatan, pada Selasa (12/12/2024).

Berita

Pemkab Dukung Swasembada Pangan dan Wisata Lokal

Rabu, 13 Nov 2024 - 13:31 WIB