Kadishub Hilman Kadar Tindaklanjuti Kemacetan Jalan Bojongsoang dengan Solusi Inovatif

- Redaksi

Selasa, 21 Januari 2025 - 19:21 WIB

5031 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

 

 

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Satunews.id

Kab. Bandung — Kemacetan memang tidak akan bisa diselesaikan 100 persen, karena keterkaitan ketidak seimbangan antara jumlah kendaraan dan juga pembangunan insfratruktur jalan. Masyarakat lebih banyak memilih mengunakan kendaran pribadi baik itu roda empat dan dua. Selasa (21/01/2025)

Salah satu ruas jalan yang terkenal macet di Kabupaten Bandung adalah jalur jalan raya Bojongsoang, kurang lebih 4 kilo meter dari Stofan Buahbatu sampai Cikoneng dengan luas jalanya 13 meter dengan posisi dua jalur, empat lajur tanpa pembatas.

“Itu sudah lakukan survei bahwa disana itu ada kurang lebih delapan persimpangan crossing dari mulai Transmart, Ciganitri, stt-telkom, permata buahbatu sampai dengan Cikoneng. itu lah, yang menghambat laju pergerakan kendaraan yang ada di jalan raya tersebut,” terang Drs. Hilman Kadar.,M.Si. Kadishub Kabupaten Bandung di Kantornya

Untuk mengeliminasi masalah kemacetan, kata Hilman, maka Dishub sudah melakukan upaya – upaya salah satunya melalui rekayasa lalulintas adalah melakukan ploting anggota.

“Kita sudah menugaskan tiap hari sebanyak 22 orang petugas anggota jaga dan disana juga ada Pospam di cisepat dan Podomoro dan selanjutnya rekayasa yang kita lakukan adalah pagi jam sibuk mulia pukul jam setengah 7 sampai jam 9, untuk sore harinya mulai jam 4 sampai 7 malam,”tambahnya

“Rekayasa yang kita lakukan untuk pagi hari maka lajur dibuat 3 lajur dari arah bojongsoang ke arah kota Bandung dan satu lajur dari arah Bandung ke bojongsoang sementara untuk sore harinya dibalik dari 3 lajur arah Bandung ke bojongsoang- Dayeuhkolot dan sebagainya satu lajur dari arah bojongsoang ke kota Bandung,” tukas Hilman

Sementara, kata Kadishub, hasil survei bahwa visi rasio jalan tersebut adalah 0.9 yang artinya itu sudah cukup sangat padat dengan kapasitas maksimal jalan dengan tampung kendaran saat itu, kapasitas maksimalnya 4.918 kendaran per jam volumenya sudah 4.613. Jadi sudah mendekati batas maksimal artinya visi rasionya 0.9 tingkat ruas jalannya adalah (E) Buruk atau tidak baik.

“Jadi yang dimaksudnya itu adalah kecepatan kendaraan sangat terbatas sehingga jarak tempuh nya juga lama. Nah, dengan adanya kegitan kita. Maka, kita mengoptimalkan layanan ruas jalan kalau volume kendaraan masih tetap sama tapi yang paling penting adalah kelancaran lalulintas,” tukasnya

Tidak hanya di Jalan Bojongsoang, kata Hilman, termasuk juga nanti di jalan – jalan lain termasuk di jalan Rancamanyar, Kopo ataupun di daerah tertentu yang ada kemacetan dan akan intervensi.

“Dari hasil evaluasi kemarin yang sudah kita lakukan dari pelayanan ruas jalan yang awalnya dari kondisi waktu sibuk dari mulai arah dayeuhkolot, Tol Buahbatu itu dari 24 menit sekarang sudah bisa ditempuh sampai 18 menit dan itu adalah satu hal yang spesifik, kita himbau juga masyarakat agar lebih banyak menggunakan transportasi publik, di Bojongsoang itu sudah terlalui oleh (BRT) Bis Rapid Transit Angkutan Masa,” terangnya

“Dan kita sekarang sedang kembangkan juga yang namanya angkutan masal Bis Rapid Transit Cekungan Bandung atau Bandung Raya, koridor yang sudah berjalan di Kabupaten Bandung adalah Soreang – Lewi panjang, Baleendah – BEC dan Majalaya – Lewi panjang dan kedepannya akan ditambah sampai 8 koridor,” jelasnya

Ia menyampaikan, Itu salah satunya untuk dalam rangka memberikan layanan pada masyarakat yang lebih baik dalam bertransportasi sehingga nanti dengan adanya BRT tersebut bisa berdampingan dengan angkutan umum lokal yang kita posisikan sebagai fider sebagai pengumpan jalur – jalaur BRT yang dilalui

Hilma Kadar menambahkan bahwa kegitan nya sudah hampir satu minggu, dan kita akan terus lakukan sampai 8 bukan kedepan dan akan kita intervensi juga ruas -ruas jalan yang memang menimbulkan kemacetan selain polusi pemborosan waktu, tenaga, biaya, mudah – mudahan bisa berhasil dengan baik,” pungkasnya.

(Asp )

Berita Terkait

Bonus Produksi Panas Bumi Disalurkan, Jalan Desa Marga Mukti Digarap di 12 Titik
Realisasi Aspirasi Warga Londok: Kang DS Jadi Bupati Pertama yang Menginjakkan Kaki dan Menargetkan Jalan Mulus
Prajurit Muda TNI AD Sabet Juara 2 Lomba Lari 10K di Tasikmalaya
Bupati Dadang Supriatna di ITMW 2025: Kabupaten Bandung Raih Penghargaan Indonesia People-Centric Regency
Uben Yunara Diamankan Pihak Kepolisian, Begini Kata Kuasa Hukum Pelapor
Camat Nia, Proses Pemberhentian Kades Tidak Bisa Dilakukan Secara Spontan
Waka DPR RI Cucun Syamsurijal: Kehadiran Negara Penting dalam Kembangkan Seni Qasidah
Tak Ada Ampun! Reklame Tak Berizin di Bandung Disegel Satgas Kepatuhan Pajak

Berita Terkait

Senin, 13 Oktober 2025 - 18:11 WIB

Kang DS Realisasikan Pembangunan Jalan Lewat Dana Panas Bumi, Warga: Terima Kasih Pak Bupati!

Rabu, 10 September 2025 - 21:51 WIB

Perumda Tirta Raharja Jamin Suplai Air Lahan Pertanian Aman, Tidak Terganggu Proyek SPAM

Rabu, 3 September 2025 - 22:05 WIB

Soal Pemecatan Keanggotaan, Begini Kata Mantan Ketua PWI Pusat

Rabu, 3 September 2025 - 12:59 WIB

Silaturahmi dan Deklarasi Damai Ormas Dengan Kang DS dan Forkopimda

Selasa, 2 September 2025 - 19:14 WIB

HM. Hairun: Bidan Desa Sangat Berjasa dalam Perlindungan Kesehatan Anak di Kabupaten Bandung

Rabu, 27 Agustus 2025 - 13:10 WIB

LPK PSDM Surya Nusantara Teken MoU dengan KUMIAI Jepang, Targetkan 20 Mitra untuk Penyaluran Pemagang

Rabu, 27 Agustus 2025 - 12:16 WIB

Perhutani KPH Bandung Utara Memeriahkan HUT RI ke 80 di Wisata Wood Forest Cikole Lembang

Minggu, 24 Agustus 2025 - 14:48 WIB

Erwin Mengajak Jemaah Untuk Terus Mendoakan Rakyat Palestina

Berita Terbaru

KUNJUNGAN WAMENDES : Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi mendampingi kunjungan Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT) Ahmad Riza Patria ke Eco Wisata Desa Pasirsari Kecamatan Cikarang Selatan, pada Selasa (12/12/2024).

Berita

Pemkab Dukung Swasembada Pangan dan Wisata Lokal

Rabu, 13 Nov 2024 - 13:31 WIB

Artikel

Pisah Sambut Sekwan DPRD Cimahi Penuh Haru dan Keakraban

Senin, 13 Okt 2025 - 17:57 WIB