Sumenep–Konser terbuka DJ Almira Berto dilapangan Saronggi, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur, mendapat penolakan keras dari warga setempat. Rabu, 15/01/2024.
Menurut informasi yang dihimpun oleh rekan-rekan media dilapangan Alasan penolakan warga adanya konser terbuka DJ Almira Berto di Saronggi tentunya mempunyai maksud dan tujuan yang mendasar.
“Sumenep memiliki adab dan adat budaya leluhur turun temurun, apalagi Kota Sumenep dikenal dengan kota religius pastinya akan mengundang kontroversi dan memicu konflik dari para tokoh agama,” ungkap warga setempat yang tidak mau disebutkan namanya.
Diketahui, konser tersebut rencananya akan digelar pada tanggal 19 Januari 2025 bertempat dilapangan Saronggi. Namun semua itu mendapat penolakan serius dari warga sekitar karena di nilai akan berdampak negatif pada generasi penerus bangsa.
Kades Saronggi Nintawi membenarkan adanya penolakan konser DJ Almira Berto dilapangan Saronggi pada tanggal 19 Januari 2025.
“Iya benar lek, konser tersebut batal digelar dilapangan Saronggi, karena mendapat penolakan dari warga,” ungkapnya singkat kepada awak media satunews.id.
Adanya penolakan dilapangan Saronggi, terdengar rumor bahwa acara konser terbuka DJ Almira Berto akan digelar dilapangan Giling, Kecamatan Kota Sumenep. Dipindahnya acara konser ke pusat kota tentunya juga akan menuai kritikan tajam dari para tokoh masyarakat maupun para tokoh agama.
Kita tunggu saja apakah acara konser DJ tersebut akan tetap digelar atau sebaliknya. Hingga berita ini ditayangkan awak media kesulitan mencari akses informasi keberadaan pihak panitia pelaksana konser tersebut.