Satunews.id // Kab. Bandung Pemerintah Desa Tarumajaya Kecamatan Kertasari mendapatkan penghargaan yang ke tiga kalinya sebagai ” Kepala Desa Inspiratif Hijau” dari Bupati Bandung di acara Jambore Lingkungan dalam rangka hari lingkungan hidup sedunia tahun 2024 tingkat Kabupaten Bandung di Gedung Budaya Soreang Bandung, Rabu (17/7/2024).
Kepala Desa (Kades) Tarumajaya Ahmad Iksan ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada masyarakat desa Tarumajaya khusunya dan juga kepada Bapak Bupati Bandung serta Dinas DLH yang sudah mempercayai untuk ke tiga kali berturut – turut sebagai Kepala Desa
Inspiratif Hijau.
“Alhamdulilah ini suatu penghargaan buat saya pribadi. Dan juga hari ini mendapatkan prestasi tambahan yakni menjadi kampung Bedas inspiratif ke tiga tingkat Kabupaten Bandung untuk tahun 2024. Ini merupakan motivasi buat kami dimana urusan lingkungan itu adalah menjadi hal yang sangat penting,” ungkap Kades Iksan usai acara Jambore
Ia selalu fokus dan konsen, sebagai desa yang ada di kawasan pegunungan dan juga bagaimana bisa memberikan hal terbaik di bidang lingkungannya
“kita serap konservasi alami di antaranya program penanaman terus jaga konsistensinya juga di bidang masalah sampah, kami memiliki TPS3R ini tetap berjalan sampai sekarang yang terus dibantu oleh ibu – ibu bedas Rukun Warga (RW) 09 Desa Tarumajaya dimana masalah sampah sedikit demi sedikit sudah bisa kita atasi dikawasan sekitar yang ada TPS3R itu,” terangnya
Karena desa Taruma jaya memiliki luas yang cukup besar terdiri dari 28 RW Ia berharap kedepan nya menjadi motivasi juga buat RW – RW dan masyarakat khusunya desa Tarumajaya bisa membangun desanya terutama di bidang lingkungan karena urusan lingkungan adalah masalah hak ahli waris untuk anak cucu kita.
Sementara ia mengapresiasi dengan adanya pengelolaan Citarum harum artinya ada perubahan yang signifikan di wilayah ketika ada program Citarum harum
“Semua kawasan kami itu kembali hijau tentunya itu ada kolaborasi dengan tiap pemerintahan dan masyarakat yang ada di wilah desa Tarumajaya jadi saya meras bersyukur ada nya Citarum harum dan desa kami dipercaya bahkan bapak presiden RI Joko Widodo datang ke desa kami pada 22 Pebruari 2018, dan itu kami buktikan bahwa kami bisa melaksanakan amanah itu,” sambung Kades Iksan
“Kedepannya untuk Citarum harum yang kini akan berakhir karena program 7 tahun, kalau pun berakhir. Kami dan warga Tarumajaya harus siap untuk meneruskan program ini karena tidak mungkin seterusnya ketergantungan yang artinya kita harus mempersiapkan karena kitalah yang memimpin wilayah dan kami lah yang akan merasakan dampaknya ketika kita tidak bijak dalam pemanfaatan dalam lingkungan,” Tukas Kades
Dalam hal TPS3R Pemdes Tarumajaya tentu berkolaborasi dengan perguruan tinggi Telkom University
“Dan alhamdulilah di tahun 2023 kita mendapatkan batuan hibah mesin inisiator pembakaran tanpa asap alat pertama yang ada di Kabupaten Bandung. Kami juga bangga mendapatkan hibah seperti itu, kemudian dari bubuk organik nya juga kita olah menjadi pupuk organik dalam kemasan dan bisa dimanfaatkan oleh para petani disekitar dan itu sudah berjalan,” tutup Kades Iksan. ( Asp )