PUSPA Jadi Terobosan Kabupaten Bandung dalam Pengelolaan Sampah Berbasis Teknologi

- Redaksi

Kamis, 31 Agustus 2023 - 04:55 WIB

500 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kab.Bandung // Bupati Bandung, Dadang Supriatna didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bandung, Asep Kusumah, serta sejumlah pihak terkait meresmikan Pusat Edukasi Pengelolaan dan Pemanfaatan Sampah (PUSPA) di Desa Jelekong, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Rabu (30/08/2023).

Dalam pidato peresmiannya, Bupati Bandung Dadang Supriatna menyoroti inovasi yang ada pada PUSPA, yaitu unit pengelolaan sampah berbasis RDF (Refused Derived Fuel). Dengan adanya teknologi RDF, sampah bisa diolah menjadi bahan bakar turunan yang bisa dimanfaatkan sebagai sumber energi pengganti batu bara.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pemerintah Kabupaten Bandung kini telah memiliki 4 unit RDF yang berlokasi di PUSPA Jelekong (2 unit), Citalitik (1 unit), dan di TPST Cicukang (1 unit).

Setiap unit mampu mengolah sampah hingga kapasitas 25 ton per hari. Dengan empat unit pengolahan yang direncanakan, kapasitas total pengolahan sampah mencapai 100 ton per hari. Teknologi pengolahan sampah yang dibuat Pindad, UGM, IPB da perusahaan swasta tersebut akan membawa dampak positif terhadap pengurangan sampah yang dihasilkan oleh penduduk Kabupaten Bandung.

“Kabupaten Bandung menghasilkan hingga 1.300 ton sampah per hari. Dari jumlah tersebut, setelah dikelola di tingkat desa tersisa sekitar 350 ton. Sisa sampah ini kemudian yang dikelola menggunakan RDF sebanyak 100 ton, jadi masih ada sisa 250 ton yang perlu diolah,” jelas Dadang.

Namun, ia menegaskan Pemerintah Kabupaten Bandung berkomitmen untuk mendukung pengolahan sampah di PUSPA dengan menambah unit pengolahan sampah berbasis RDF pada tahun mendatang.

Selain itu, dalam upaya mencapai target pengelolaan sampah yang efektif, Bupati Dadang Supriatna juga memberikan apresiasi kepada perusahaan yang telah bekerja sama dan berkontribusi dalam upaya pemanfaatan pengelolaan sampah.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada perusahaan yang sudah menggunakan RDF sebagai bahan bakar pengganti batu bara, di antaranya PT. Gistex yang sudah berjalan 2 tahun ini,” ucapnya.

Dadang juga menyebutkan dalam jangka waktu 2 tahun ke depan, Kabupaten Bandung berambisi untuk tidak lagi bergantung pada Tempat Pembuangan Akhir (TPA) karena sampah mampu selesai dikelola di tingkat daerah sebagai komitmen dalam menjaga lingkungan dan mengoptimalkan sumber daya.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bandung, Asep Kusumah juga menyoroti pentingnya teknologi pengolahan sampah berbasis RDF sebagai solusi inovatif dalam penanganan masalah sampah. Ia mengharapkan PUSPA menjadi terobosan pusat pengolahan sampah yang efisien dan berkelanjutan. Teknologi ini memungkinkan sampah yang masuk untuk langsung diolah dan selesai pada hari yang sama serta menghindari penumpukan sampah yang berdampak negatif terhadap lingkungan. Pemanfaatan sampah organik menjadi pakan ternak dan pupuk juga menunjukkan pendekatan berkelanjutan dalam pemanfaatan sumber daya.

PUSPA juga memiliki peran edukatif. Pusat Edukasi ini akan memberikan pemahaman kepada masyarakat sekitar mengenai pentingnya pengelolaan sampah yang benar serta memberikan gambaran mengenai teknologi pengolahan sampah berbasis RDF. Pusat ini juga mendukung pengembangan bank sampah di masing-masing desa yang melibatkan kader B3S (Bandung Bedas Bersih Sampah) untuk memastikan penanganan sampah yang lebih baik.

Sebelumnya, Menko Marves, Luhut Binsar Panjaitan sempat mengunjungi langsung TPST Cicukang untuk melihat proses pengolahan sampah berbasis RDF. Ia sangat mengapresiasi dan mendukung adanya teknologi tersebut dan mendorong agar inovasi ini bisa diterapkan di seluruh wilayah Indonesia.

“Alat pengolahan sampah itu buatan dalam negeri. Itu saya kira sangat baik. Nanti kita bikin vendornya berapa, dan kita masukkan ke e-katalog. Siapa saja bisa langsung membeli dari e-katalog. Itulah yang kita sepakati,” katanya.

(Dr)

Berita Terkait

Raperda Pajak Daerah dan Retribusi Daerah: DPRD Kota Bandung Siap Bahas
Factory Tour Bupati Bandung Pastikan Kondisi Pabrik Masih Baik-baik Saja
Bupati Bandung Minta Bapperida Fokus Program Perbaikan Infrastruktur dan Pendidikan
Bapenda Kabupaten Bandung Pasang Spanduk Peringatan Bagi Tempat Usaha Tak Bayar Pajak
*Pemkab Garut Akan Gelar Peringatan Hari Jadi ke-212 Secara Sederhana*
100 Hari Kerja Pertama, Bupati Bandung Siap Realisasikan Janji Politik 10 Ribu Tenaga Kerja dan Wirausaha
Kepala Sekolah SDN Pagerungan Kecil lll Terancam Sangsi Gelapkan Dana PIP
Bupati Bandung Ingatkan Hak dan Kewajiban Perusahaan BUMN

Berita Terkait

Kamis, 13 Februari 2025 - 01:17 WIB

Raperda Pajak Daerah dan Retribusi Daerah: DPRD Kota Bandung Siap Bahas

Rabu, 12 Februari 2025 - 22:25 WIB

Factory Tour Bupati Bandung Pastikan Kondisi Pabrik Masih Baik-baik Saja

Rabu, 12 Februari 2025 - 20:17 WIB

Bupati Bandung Minta Bapperida Fokus Program Perbaikan Infrastruktur dan Pendidikan

Rabu, 12 Februari 2025 - 18:46 WIB

Bapenda Kabupaten Bandung Pasang Spanduk Peringatan Bagi Tempat Usaha Tak Bayar Pajak

Rabu, 12 Februari 2025 - 13:37 WIB

*Pemkab Garut Akan Gelar Peringatan Hari Jadi ke-212 Secara Sederhana*

Rabu, 12 Februari 2025 - 09:58 WIB

Kepala Sekolah SDN Pagerungan Kecil lll Terancam Sangsi Gelapkan Dana PIP

Rabu, 12 Februari 2025 - 09:42 WIB

Bupati Bandung Ingatkan Hak dan Kewajiban Perusahaan BUMN

Rabu, 12 Februari 2025 - 09:33 WIB

Ekspose OPD di Bapenda: Dukung Program 100 Hari Kerja Bupati Bandung

Berita Terbaru

KUNJUNGAN WAMENDES : Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi mendampingi kunjungan Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT) Ahmad Riza Patria ke Eco Wisata Desa Pasirsari Kecamatan Cikarang Selatan, pada Selasa (12/12/2024).

Berita

Pemkab Dukung Swasembada Pangan dan Wisata Lokal

Rabu, 13 Nov 2024 - 13:31 WIB