Kerja sama tersebut bertujuan meningkatkan kualitas pembelajaran dan teaching factory di SMK.
“Sebelumnya, kami juga sudah melaksanakan kerja sama dengan 77 industri pada bulan Maret. Ini bagian dari proses atau embrio pembelajaran di SMK dan menjadi bagian dari proses SMK menjadi BLUD,” ungkapnya.
Saat ini, lanjut Kadisdik, sebanyak 35 SMK sudah menjadi Badan Layanan Usaha Daerah (BLUD). Disdik Jabar menargetkan jumlah tersebut bertambah menjadi 100 SMK BLUD pada 2024 mendatang.
“Ini adalah proses, mudah-mudahan siswa lebih terfasilitasi belajarnya dan implementasi pembelajaran lebih optimal untuk mendukung masa depannya,” harapnya.
Penandatanganan tersebut disaksikan langsung oleh Gubernur Jabar, Ridwan Kamil.
Salah satu siswa SMK Mitra Industri MM2100, Moreno Dzakwan menuturkan, fasilitas di sekolah sangat mumpuni untuk menunjang pembelajaran. “Untuk di jurusan teknik kendaraan ringan dan otomotif (TKRO) ini udah lengkap banget. Segala alat seperti dongkrak mesin dan transmisi udah lengkap,” tutur siswa yang bercita-cita menjadi car technician ini.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Ibu Atalia Praratya dan Kepala Bidang Pembinaa Sekolah Menengah Kejuruan Disdik Jabar, Edy Purwanto.
(Yayah)