28 Alun-alun Direvitalisasi untuk Kebahagiaan Warga Jawa Barat

Satunews.id

- Redaksi

Kamis, 17 Agustus 2023 - 08:11 WIB

505 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

KOTA BANDUNG // Pemda Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Perumahan dan Permukiman telah merevitalisasi 28 alun-alun yang tersebar di kabupaten dan kota. Terbaru adalah Alun-alun Edu Forest Setu.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil meresmikan Alun-alun Edu Forest Setu hasil revitalisasi di Kabupaten Bekasi, Selasa (15/8/2023).

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Ridwan Kamil, revitalisasi Alun-alun Edu Forest Setu dengan anggaran dari bantuan Provinsi Jabar ini bertujuan untuk memaksimalkan manfaat yang dapat dirasakan masyarakat Kabupaten Bekasi.

Pada kesempatan tersebut, Gubernur Ridwan Kamil mengusulkan alun-alun yang berkonsep sebagai hutan kota dengan fasilitas dan tujuan edukatif ini menggunakan nama lokal sebagai ciri khas daerah. Ia pun memberi nama Alun-alun Setu Ajarwana.

Alun-alun Setu Ajarwana merupakan area hutan seluas 4 hektare, dan 1 _ha_ sebagai area fasilitas umum.

Revitalisasi alun-alun tiap kabupaten/kota di Jabar merupakan wujud realisasi dari visi Jabar Juara Lahir Batin dengan Inovasi dan Kolaborasi era Gubernur-Wakil Gubernur Jabar, Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum.

Kepala Bappeda Jabar Iendra Sofyan mengatakan, revitalisasi alun-alun memiliki makna luas dan memberikan manfaat bagi masyarakat setempat.

“Kegiatan ekonomi banyak menggeliat di kawasan alun- alun, juga menjadi lokasi wisata warga dan banyak kegiatan lainnya. Indeks kebahagiaan masyarakat pun meningkat,” ujar Iendra.

Data dari Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Jabar, sebelum alun-alun Setu Ajarwana di Kabupaten Bekasi, tercatat ada 27 alun-alun yang tersebar di kabupaten dan kota lainnya yang disulap oleh Ridwan Kamil.

Kabid Kawasan Permukiman Disperkim Jabar Tri Budi Hendryanto menuturkan. revitalisasi alun-alun merupakan bagian dari visi misi Gubernur Jabar 2018-2023.

Tujuannya tak lain menjadikan alun-alun ini sebagai ruang warga untuk mencerminkan kekayaan dan perkembangan budaya kabupaten/kota itu sendiri.

Misalnya Alun-alun Kabupaten Pangandaran yang dibangun di atas lahan seluas 14.064,697 meter persegi. Ruang terbuka publik tersebut dilengkapi fasilitas lapangan upacara, area bermain, amfiteater, dan _shelter_ UMKM untuk mendorong inovasi dan kreativitas masyarakat serta meningkatkan kesejahteraan dan kebahagiaan masyarakat Pangandaran.

Alun-alun Kabupaten Pangandaran ini diberi nama spesial oleh Gubernur Ridwan Kamil, yaitu Alun-alun Pangbagea, yang merupakan singkatan dari Pangandaran Bagja, Endah, dan Asri.

Kemudian Alun-alun Sangkala Buana Keraton Kasepuhan Cirebon. Revitalisasi dilakukan di atas lahan seluas 9.300 meter persegi.

Gapura Adi dengan warna terakota menjadi ciri khas arsitektur Alun-alun Sangkala Buana untuk memperkuat citra dan mengingatkan kembali masa kejayaan Keraton Kasepuhan Cirebon.

Menurutnya, Alun-alun Sangkala Buana menjadi pusat aktivitas strategis di kompleks Keraton Kasepuhan Cirebon.

Terletak di antara Masjid Agung Sang Cipta Rasa dan Pasar Kasepuhan serta dilengkapi dengan area plaza utama, _shelter_ UMKM, maupun toilet menjadikan alun-alun ini memiliki daya tarik wisata dengan spot yang menarik.

Berbagai pembangunan tersebut akhirnya terlihat hasilnya. Jika dibandingkan 2017 silam, indeks kebahagiaan warga Jabar meningkat pada 2021.

“Indeks kebahagiaan warga Jabar 2014 nilainya 67,66, pada 2021 menjadi 70,23 atau naik 0,65 poin,” tutur Tri.

Selanjutnya, Alun-alun Cimahi direncanakan diresmikan pada awal September 2023, sekaligus merupakan alun-alun ke-29 hasil revitalisasi hingga akhir kepemimpinan Gubernur Ridwan Kamil.

(Red/Hms)

Berita Terkait

Kerja Bakti Rutin Cangkuang Wetan: Kades Asep Pastikan Saluran Selokan Lancar, Bantu Pengairan Petani
Sanapi Resmi Jabat Kepala Desa Singajaya, Jonggol
Galian C Ilegal dan Mediator Tanah Bebas Beroperasi di Wilayah Polsek Jonggol, Kabupaten Bogor: Apakah Hukum Ditegakkan?
Pemkab Bogor Peringati HKN ke-61, Dorong Profesionalisme dan Inovasi Tenaga Kesehatan
Cireundeu Festival 2025: Mewarisi Tradisi, Merawat Generasi
Rido Korban Disabilitas Dijamin Sepenuhnya, ini Kata DP3A!
Dugaan Pelanggaran Teknis Menguat, Irigasi Baru Selesai Sudah Jebol
Klinik di Karangbahagia, Bekasi, Beroperasi Tanpa Izin, Keselamatan Pasien Dipertanyakan

Berita Terkait

Jumat, 28 November 2025 - 11:03 WIB

Kegiatan Peduli Akan Sampah, JSI Gandeng DLH dan PKDI Sumenep Ciptakan Lingkungan Bersih

Jumat, 28 November 2025 - 10:27 WIB

Aksi Nyata JSI Bersama DLH dan PKDI Sumenep Ciptakan Lingkungan Bersih Dari Sampah

Jumat, 28 November 2025 - 06:00 WIB

Hampir Saja Gelisah

Jumat, 28 November 2025 - 00:20 WIB

Bantu Tingkatkan UMKM, JSI Bakal Gelar Panggung Kreasi Event Sosial Lewat Zonata Musik

Kamis, 27 November 2025 - 21:09 WIB

Sebagai Wadah Baru, JSI Sumenep Tanamkan Nilai-Nilai Kemanusiaan Yang Berkarakter

Kamis, 27 November 2025 - 08:55 WIB

Bea Cukai dan Satpol PP Sumenep Bakar Rokok Ilegal, Penegakan dan Pemusnahan Hanya Lelucon

Rabu, 26 November 2025 - 19:56 WIB

Selalu Peduli Lingkungan, JSI Kembali Menunjukkan Kiprah Sosial Lewat SAKU Berkah

Rabu, 26 November 2025 - 13:20 WIB

Polisi Sapa Masyarakat Samsat Cibinong Bogor: Pelayanan STNK Semakin Humanis, Registrasi Online Permudah Pengurusan Dokumen Kendaraan

Berita Terbaru

Artikel

Hampir Saja Gelisah

Jumat, 28 Nov 2025 - 06:00 WIB