Purwakarta – Ribuan orang menghadiri pertunjukan Air Mancur Sri Baduga di Purwakarta, Sabtu malam (5/8/2023)
Mereka tampak terpukau melihat air mancur yang terkenal bisa menari itu.
Pantauan Media Online Satunews.id di lokasi sekitar pukul 21.00 WIB, terlihat ribuan penonton penuhi kawasan Situ Buleud untuk menyaksikan pertunjukan Air Mancur Sri Baduga.
Kerap kali terdengan suara tepuk tangan hingga teriakan masyarakat yang melihat air mancur menari berirama dengan musik yang diputar.
Apalagi, pada pertunjukan Air Mancur Sri Baduga kali ini dimeriahkan oleh penyanyi band Gigi, yakni Armand Maulana.
Armand Maulana menyanyikan sejumlah lagu hits miliknya seperti ’11 Januari’.
Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika, menyampaikan, pertunjukan Air Mancur Sri Baduga ini merupakan rangkaian dalam memperingati Hari Jadi Ke-192 Purwakarta dan ke-55 Kabupaten Purwakarta.
Armand Maulana saat menghibur ribuan penonton di pertunjukan Air Mancur Sri Baduga, Purwakarta, Sabtu (5/8/2023) malam. (Tribun Jabar/Deanza Falevi)
“Alhamdulillah, pertunjukan air mancur berjalan dengan lancar, meski sebelum sempat batal karena debit air yang kurang. Sekarang sudah bisa berjalan lancar berkat kerja keras semua pihak,” ucap Anne kepada wartawan seusai pertunjukan Air Mancur Sri Baduga, Sabtu malam.
Dia mengatakan, ada sekitar 8.500 penonton yang hadir.
Meski demikian, ia mengatakan, masih banyak masyarakat yang belum berkesempatan untuk menyaksikan pertunjukan air mancur terbesar se-Asia Tenggara tersebut.
“Jadi untuk minggu depan tanggal 12 Agustus, insyaallah akan kembali dihadirkan pertunjukan air mancur. Untuk masyarakat yang sudah menyaksikan diharap untuk tidak mengambil tiket lagi dan beri kesempatan untuk yang belum menyaksikan,” kata Anne.
Anne mengatakan, untuk pertunjukan Air Mancur Sri Baduga yang akan berlangsung pada Sabtu (12/8/2023), akan tetap ada atraksi budaya dan hiburan.
“Sama seperti pertunjukan yang berlangsung saat ini, tapi masih rahasia (bentuknya), karena akan menjadi kejutan untuk masyarakat,” katanya.
Dia berharap, dengan adanya ribuan masyarakat yang hadir ke Kabupaten Purwakarta itu bisa meningkatkan ekonomi para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM).
“Hal itu bisa menjadi pasar potensial yang bisa dimanfaatkan secara ekonomi. Peluang itu harus ditangkap sebaik-baiknya oleh para pelaku ekonomi kreatif dan para pelaku UMKM,” kata Anne.
kontri.
(Jvi)