Sejarah! Kota Bandung Jadi Tuan Rumah Konvensi Sains Terbesar Pertama di Indonesia

Satunews.id

- Redaksi

Kamis, 7 Agustus 2025 - 21:38 WIB

502 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kota Bandung, Satunews.id – Untuk pertama kalinya, Indonesia menyelenggarakan Konvensi Sains, Teknologi, dan Industri Indonesia (KSTI) yang berskala nasional dan internasional.

Kota Bandung dipercaya menjadi tuan rumah kegiatan prestisius ini yang dibuka langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga), ITB, Kamis 7 Agustus 2025.

Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan menyatakan rasa bangga karena Kota Bandung dipercaya menjadi tuan rumah konvensi nasional berskala internasional ini.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia berharap, forum yang menghadirkan ribuan peneliti, dosen, mahasiswa doktoral, dan tokoh akademik dari berbagai wilayah ini akan melahirkan banyak gagasan segar yang dapat diadopsi menjadi kebijakan nyata.

“Saya sangat bangga atas acara ini. Bisa berkumpul bersama melakukan konvensi di ITB selama tiga hari dan mudah-mudahan bisa melahirkan banyak sekali ide-ide dan juga papers yang bisa dimanfaatkan oleh pemerintah dalam rangka membangun kebijakan berbasis evidence atau berbasis ilmiah,” tutur Farhan.

Farhan mengungkapkan, Presiden Prabowo Subianto dalam sambutannya memberikan arahan agar pemerintah mampu memanfaatkan sumber daya intelektual yang hadir dalam konvensi ini.

Menurutnya, Presiden menekankan pentingnya membangun sistem ekonomi konstitusional yang berkeadilan dan ilmiah.

“Arahan dari Pak Presiden adalah manfaatkanlah orang-orang yang pintar ngumpul di sini sekarang ini untuk kemajuan bangsa dengan mengombinasikan sistem perekonomian yang disebut dengan ekonomi konstitusional. Jadi ekonomi yang berkeadilan, peran pemerintah masih besar tapi peran swasta juga tidak kecil. Dasarnya adalah semua kebijakan harus berdasarkan data ilmiah,” kata Farhan.

Meskipun tidak menyampaikan secara spesifik tentang investasi atau proyek tertentu, Presiden, lanjut Farhan, secara jelas menekankan bahwa semua keputusan strategis nasional harus berangkat dari kajian dan perhitungan akademik yang matang.

“Beliau tidak secara spesifik menyebut soal investasi atau hal lainnya, tetapi arahannya sangat jelas bahwa setiap kebijakan harus didasari oleh sebuah perhitungan ilmiah. Itu sebabnya kerja sama antara pemerintah dengan perguruan tinggi menjadi sangat penting,” ujarnya.

Farhan juga menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Bandung selama ini telah menjalin kolaborasi dengan berbagai perguruan tinggi, khususnya dalam mendukung pengambilan kebijakan di berbagai sektor, mulai dari tata kelola lingkungan hingga transformasi digital layanan publik.

“Kita memang selalu punya kerja sama dengan berbagai macam perguruan tinggi dan alhamdulillah kerja samanya berbuah hasil yang sangat baik semuanya,” tambahnya.

Kegiatan ini menghadirkan lebih dari 2.200 peneliti aktif, 401 rektor, 351 dosen dari Jawa Barat dan Jakarta, 171 mahasiswa doktoral, serta 150 guru besar. Tak hanya dari kalangan akademisi, lebih dari 250 peserta dari kementerian, BUMN, dan sektor industri turut berpartisipasi.

Sementara itu, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Brian Yuliarto menyampaikan, konvensi ini adalah inisiatif langsung Presiden untuk menyatukan kekuatan sains demi masa depan Indonesia.

“Kami menargetkan peta jalan riset dan inovasi dapat disusun selama tiga hari konvensi ini,” katanya.

Mengangkat tema “Pertumbuhan dan Pemerataan Ekonomi Melalui Penguasaan Sains dan Teknologi”, KSTI 2025 membahas delapan sektor strategis nasional: pangan, energi, kesehatan, pertahanan, maritim, hilirisasi dan industrialisasi, digitalisasi (termasuk AI dan semikonduktor), serta material dan manufaktur maju.

Sektor-sektor ini dipilih berdasarkan kebutuhan strategis Indonesia dalam menghadapi persaingan global dan mendorong kemandirian teknologi.

Selama tiga hari pelaksanaan, konvensi akan diisi dengan berbagai sesi strategis, termasuk diskusi panel, executive session bersama kementerian dan lembaga, sesi berbagi pengalaman dari peraih Nobel dan akademisi internasional, serta pameran hasil riset dan inovasi industri.

Tak hanya itu, akan diumumkan pula penerima BRIN Award sebagai bentuk apresiasi terhadap karya ilmiah dan institusi riset terbaik.

(dr.j)

Kepala Diskominfo Kota Bandung

Yayan A. Brilyana

Berita Terkait

Pemdes Babakan Raden Gelar Tasyakuran Selamatan Bumi dan Sambut HUT RI ke-80
Bupati Bogor Lantik 7 Pejabat Eselon II Lingkup Pemkab Bogor
Siswa-Siswi SMPN 05 Lebong Tunjukkan Kekompakan di Lomba Baris-Berbaris Kecamatan Bingin Kuning
Sorak Sorai Membahana di Bingin Kuning, Lomba Baris Berbaris Bakal Sulit Dilupakan
Polres Bogor Gelar Gerakan Pangan Murah, Gandeng Bulog untuk Stabilisasi Harga Beras
Melalui Kunjungan Kerja Bupati Bogor Rudy Susmanto Tinjau Gebyar Pelayanan Publik Terpadu di Cibinong
Pemdes Kembangkuning Kick Off Bantuan Keuangan (Samisade) Infrastruktur Desa Tahun 2025 Tahap 1
HUT ke-80, Kejati Jabar Hadirkan Pasar Murah & Bazar UMKM untuk Rakyat

Berita Terkait

Kamis, 14 Agustus 2025 - 17:10 WIB

Pemdes Babakan Raden Gelar Tasyakuran Selamatan Bumi dan Sambut HUT RI ke-80

Kamis, 14 Agustus 2025 - 17:07 WIB

Bupati Bogor Lantik 7 Pejabat Eselon II Lingkup Pemkab Bogor

Kamis, 14 Agustus 2025 - 16:41 WIB

Siswa-Siswi SMPN 05 Lebong Tunjukkan Kekompakan di Lomba Baris-Berbaris Kecamatan Bingin Kuning

Kamis, 14 Agustus 2025 - 16:09 WIB

Sorak Sorai Membahana di Bingin Kuning, Lomba Baris Berbaris Bakal Sulit Dilupakan

Kamis, 14 Agustus 2025 - 08:14 WIB

Melalui Kunjungan Kerja Bupati Bogor Rudy Susmanto Tinjau Gebyar Pelayanan Publik Terpadu di Cibinong

Rabu, 13 Agustus 2025 - 18:04 WIB

Pemdes Kembangkuning Kick Off Bantuan Keuangan (Samisade) Infrastruktur Desa Tahun 2025 Tahap 1

Selasa, 12 Agustus 2025 - 14:55 WIB

HUT ke-80, Kejati Jabar Hadirkan Pasar Murah & Bazar UMKM untuk Rakyat

Senin, 11 Agustus 2025 - 23:57 WIB

Kadisdik Jabar Tegaskan Kebijakan PAPS untuk Pastikan Anak Dapatkan Pendidikan Layak

Berita Terbaru

KUNJUNGAN WAMENDES : Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi mendampingi kunjungan Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT) Ahmad Riza Patria ke Eco Wisata Desa Pasirsari Kecamatan Cikarang Selatan, pada Selasa (12/12/2024).

Berita

Pemkab Dukung Swasembada Pangan dan Wisata Lokal

Rabu, 13 Nov 2024 - 13:31 WIB

DAERAH

Ambil Pelajaran Melalui Mata

Jumat, 15 Agu 2025 - 06:17 WIB

Artikel

Bupati Bogor Lantik 7 Pejabat Eselon II Lingkup Pemkab Bogor

Kamis, 14 Agu 2025 - 17:07 WIB