Binwil Kelurahan Melong Prioritas Masalah Banjir Dan Stunting

- Redaksi

Rabu, 10 Januari 2024 - 08:28 WIB

502 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kota Cimahi // Satunews.id– Focus Discussion Grup (FGD) Kelurahan Melong yang diprioritaskan masalah utama adalah Stunting dan Penangan masalah banjir, yang digelar di Kantor Kelurahan Melong, Jalan Melong Cimahi Selatan, Rabu (10/1/2023).

Hadir dalam acara tersebut Binwil Kelurahan Melong, Endang sekaligus mewakili PJ Walikota Cimahi Dicky Saromi Saromi yang berhalangan hadir, Anggota DPRD Kota Cimahi Dapil Melong Euis Isoo Romaya, Supiyardi dan Irma, perwakilan dari Camat Cimahi Selatan Kurniawan.
Menurut Endang, saat ini masalah Stunting masih perlu perhatian semua pihak.

“Karena di kelurahan Melong walaupun masyarakatnya banyak yang memiliki WC, hanya pembuangannya langsung ke sungai, tidak melalui septictank, hal ini perlu kesadaran masyarakat untuk membuang Septictank,” terang Endang.
Disamping itu, kata Endang juga masih banyaknya kesadaran masyarakat yang Buang Air Sembarangan (BAS).

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Inipun dibutuhkan kesadaran dari masyarakat, ditambah masing banyaknya sebagian masyarakat yang membuang sampah sembarangan kesungai, hal ini daerah Melong menjadi langganan banjir,” ucap Dia.

Lurah Melong Kecamatan Cimahi Selatan Dian Rohimat
Disamping itu, Endang juga sangat mengapresiasi dengan adanya gerakan Orang Cimahi Pilah Sampah (Grak-Ompimpah).

“Dengan adanya Grak Ompimpah, saat ini telah berhasil biasanya sampah yang dikirim ke TPA Sarimukti per hari 250 Ton sekarang hanya 110 Ton per hari, ini membuktikan kesadaran masyarakat yang memerangi sampah melalui Grak Ompimpah tersebut,” ungkap Endang.

Begitupula yang diungkapkan oleh Lurah Melong Dian Rohimat, juga ikut menjelaskan terkait digelarnya FGD tahun 2024 ini mayoritas yang diutamakan adalah terkait masalah banjir Melong dan Stunting.

“Dalam FGD ini yang rutin dilakukan dalam dari lima bidang yaitu, Pemerintahan, ekonomi, infrastruktur (FISIK) sosial dan Kebudayaan,” ucap Dian.

Dianpun merasa bersyukur bahwa FGD dengan tema perwujudan peningkatkan stabilitas perekonomian dan daya saing Sumber Daya Manusia (SDM).

“Dimana ada dua katagori yaitu mengenai perekonomian dan daya saing, yang mengacu kepada indeks pembangunan manusia mengenai perijinan, kesehatan dan daya saing,” ungkapnya.

Diakui oleh Dian bahwa setelah dilakukan berembug warga diakhir bulan November dan Desember, dari RW 1 sampai dengan RW 26, menghasilkan skala prioritas seperti mengenai banjir, sampah, insentif, Stunting.

“Melalui Dinas Kesehatan, membahas masalah sanitasi untuk mengurangi BAB Asal Sembarangan (Bas), ekonomi kerakyatan, UMKM, dan mengacu berat inflasi daerah,” ucap Dian pula.
Salah satu bidang dalam FGD mulai akan melakukan pembahasan
Semua lanjut Dian pada hari Rabu 10 Januari 2024 akan didiskusikan dalam FGD tersebut.

“Nantinya pada hari Selasa tanggal 16 Januari 2024 semua usulan skala prioritas akan dibawa ke Kecamatan dan akan kami kawal menuju tingkat Kota, yang merupakan sebuah program pemerintah Kota Cimahi,” tandasnya.

Bahkan rencana Dian juga masalah Stunting di kelurahan Melong, pihaknya akan terus melakukan koordinasi dengan pihak puskesmas yang ada di kelurahan Melong.

“Kedepannya kita akan berkolaborasi dengan Puskesmas, Dinas Sosial juga sebagaimana arahan dari Dinas Kesehatan, kemarin juga ada tambahan makanan buat balita Stunting agar balita dapat lebih sehat mulai dari ibu hamil seribu hari untuk dipantau terus,” tegas Dian.

Memang diakui oleh Dian pada tahun 2023 yang terdampak Stunting di Kelurahan Melong ada 48 orang dari ibu hamil yang sudah diberikan makanan tambahan dari Puskesmas.

(Red)

Berita Terkait

Ketua IKMT Hadiri HUT ke-80 RI, Sampaikan Rencana Pembangunan Masjid
DPRD Kota Bandung Dukung Kemerdekaan Palestina dalam Rapat Paripurna
Hak Air Bersih Terancam, Mahamuda Bekasi Tantang Forkopimda Bertindak
Rakerkonas APINDO Jadi Forum Sinkronisasi Pemerintah-Dunia Usaha
PORPI Pukau FORNAS VIII NTB 2025: Ribuan Pegiat Senam Ramaikan Ajang Olahraga Nasional
Kades Alo Siap Suguhkan Yang Terbaik Di Expo Wisata Budaya Cilame
Namanya Dicatut, Kepala Inspektorat Bantah Beri Tawaran Proyek dalam Kasus PT BDS
Pascadilantik, Disdalduk PPA Kabupaten Bandung Lanjutkan Sertijab Pejabat Internal

Berita Terkait

Kamis, 21 Agustus 2025 - 15:41 WIB

HUT ke-20 Himpaudi: Gerak Cermat Anak Usia Dini Gelorakan Semangat Pendidikan Emas

Kamis, 21 Agustus 2025 - 15:28 WIB

Desa Talang Leak 2 Tegaskan Komitmen Transparansi Dana Desa Lewat Monev Tahap I 2025

Rabu, 20 Agustus 2025 - 22:36 WIB

Jabar Raih Penghargaan Implementasi Industri Hijau Terbaik di AIGIS 2025

Rabu, 20 Agustus 2025 - 21:09 WIB

Kunjungi Wilayah Sukamakmur Bupati Bogor Hadirkan Beragam Layanan Publik Untuk Masyarakat

Selasa, 19 Agustus 2025 - 18:31 WIB

Perpusnas Serahkan Sertifikat Memory of The World atas Naskah Sanghyang Siksa Kandang Karesian

Selasa, 19 Agustus 2025 - 17:27 WIB

Seniman Baksil Kibarkan Merah Putih di Depan TPST Babakan Siliwangi, Protes Bau Sampah di Hutan Kota

Senin, 18 Agustus 2025 - 19:34 WIB

Camat Andri Rahman Tegaskan Komitmen Majukan Desa di Perayaan HUT ke-80 RI Jonggol

Senin, 18 Agustus 2025 - 18:30 WIB

Bupati Sumenep Bangga dan Terpesona Siswa Siswi Tampil Memukau Detik-Detik Proklamasi HUT ke-80

Berita Terbaru

KUNJUNGAN WAMENDES : Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi mendampingi kunjungan Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT) Ahmad Riza Patria ke Eco Wisata Desa Pasirsari Kecamatan Cikarang Selatan, pada Selasa (12/12/2024).

Berita

Pemkab Dukung Swasembada Pangan dan Wisata Lokal

Rabu, 13 Nov 2024 - 13:31 WIB